kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.650.000   29.000   1,79%
  • USD/IDR 16.349   90,00   0,55%
  • IDX 7.073   43,40   0,62%
  • KOMPAS100 1.037   7,79   0,76%
  • LQ45 810   -1,46   -0,18%
  • ISSI 212   1,87   0,89%
  • IDX30 422   0,11   0,03%
  • IDXHIDIV20 506   -1,11   -0,22%
  • IDX80 117   0,24   0,20%
  • IDXV30 121   0,19   0,16%
  • IDXQ30 138   -0,30   -0,22%

Lebih Cuan Mana, Investasi Emas Antam atau Saham ANTM?


Selasa, 04 Februari 2025 / 20:41 WIB
Lebih Cuan Mana, Investasi Emas Antam atau Saham ANTM?
ILUSTRASI. Berinvestasi pada saham Aneka Tambang (ANTM) atau investasi pada emas batangan Antam masing-masing memiliki kelebihan dan pertimbangannya sendiri.


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas batangan bersertifikat Antam keluaran Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mencapai harga tertinggi barunya (all time high/ATH) pada Selasa (4/2).

Mengutip situs Logam Mulia, harga pecahan satu gram emas Antam berada di Rp 1.650.000. Harga emas Antam itu melonjak Rp 29.000 jika dibandingkan dengan harga yang dicetak pada Senin (3/2) yang juga berada di level Rp 1.621.000 per gram.

Sementara harga buyback emas Antam berada di level Rp 1.501.000 per gram. Harga tersebut juga melonjak Rp 29.000 jika dibandingkan dengan harga buyback pada Senin (3/2) yang ada di Rp 1.472.000 per gram.

Presiden Komisioner HFX International Berjangka Sutopo Widodo mengatakan, kenaikan harga emas Antam didorong ketidakpastian ekonomi global dan pelemahan mata uang lokal. Mengingat momentum kenaikan saat ini dan ketegangan geopolitik yang sedang berlangsung, harga emas Antam diperkirakan masih akan meningkat.

"Harga emas Antam bisa mencapai sekitar Rp 1.800.000 per gram pada akhir tahun 2025, tetapi perkiraan ini bergantung pada berbagai faktor, termasuk kondisi ekonomi global dan fluktuasi mata uang," ujarnya kepada Kontan.co.id, Selasa (4/2).

Baca Juga: Menakar Efek Kenaikan Harga Emas Bagi Sejumlah Emiten, Begini Rekomendasi Sahamnya

Emas atau saham ANTM?

Dengan harga yang sudah tinggi, sebaiknya investasi emas batangan atau saham Aneka Tambang (ANTM)?

Sutopo menyebutkan, berinvestasi pada saham ANTM atau investasi pada emas batangan Antam masing-masing memiliki kelebihan dan pertimbangannya sendiri.

Investasi pada saham memiliki potensi pengembalian yang tinggi, jika perusahaan berkinerja baik dan harga saham dapat naik secara signifikan, menawarkan pengembalian yang lebih tinggi dibandingkan dengan menyimpan emas fisik.

"Hal menarik lainnya adalah pendapatan dividen, yang dapat menjadi sumber pengembalian tambahan," kata Sutopo.

Selain itu, saham umumnya lebih mudah dibeli dan dijual dibandingkan dengan emas fisik. Namun, harga saham dapat bergejolak dan dipengaruhi sentimen pasar, kinerja perusahaan, dan faktor ekonomi yang lebih luas.

Sementara berinvestasi pada batangan emas secara tradisional memang jauh lebih realistis. Emas sering dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan ketidakpastian ekonomi.

Kemudian, harga emas cenderung lebih stabil dalam jangka panjang dibandingkan dengan saham.

Karenanya, kembali kepada risiko dan jangka waktu investasi dari investor. Jika, mencari investasi yang stabil dan berjangka panjang maka emas Antam bisa menjadi pilihan, tetapi jika merasa nyaman dengan risiko dan menginginkan potensi keuntungan yang lebih tinggi, berinvestasi pada saham bisa menjadi pilihan yang lebih baik.

Baca Juga: Sebulan Harga Emas Antam Melompat 7,21%, Hari Ini Mencorong (4 Februari 2024)

Diversifikasi

Research & Development Trijaya Pratama Futures Alwi Assegaf melanjutkan, pilihan kedua instrumen tersebut bagian dari diversifikasi portofolio. Nah, jika memiliki jangka waktu investasi jangka pendek hingga menengah maka ANTM bisa menjadi pilihan, mengingat harga emas Antam yang sudah tinggi.

Alwi menerangkan, harga saham ANTM sedang melorot ke level Rp 1.400 per saham. Secara teknikal, support ANTM berada di Rp 1.300 hingga Rp 1.265, yang mana secara valuasi sudah mulai menarik menjadi level untuk masuk guna jangka pendek dan menengah.

Sedangkan untuk jangka panjang, emas batangan lebih baik menjadi pilihan. Apalagi, potensi perang dagang seiring berita China yang juga akan melakukan retaliasi terhadap kebijakan tarif Trump.

"Ketika terjadi retaliasi perang dagang maka ancaman terhadap perlambatan ekonomi global itu semakin meningkat, sehingga mode risk off itu akan terjadi di pasar yang mendorong investor lari ke aset aman. Jadi, investasi jangka panjang tetap dibutuhkan," kata Alwi.

Apalagi juga mengingat prospek harga emas Antam masih berpotensi menguat. Menurut Alwi, emas spot diperkirakan mencapai US$ 3.000 per ons troi pada akhir tahun 2025, yang mendorong level psikologis emas Antam yang kemungkinan berada di Rp 2.000.000 per gram.

Baca Juga: Rekor Harga Emas Dongkrak Saham Antam (ANTM), Mana yang Lebih Cuan?

Selanjutnya: Resmi Disahkan, BPI Danantara Dinilai Berpotensi Gaet Lebih Banyak Investasi

Menarik Dibaca: Warna Magenta Bikin Rumah Lebih Enerjik dan Indah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×