kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.439.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.405   0,00   0,00%
  • IDX 7.812   13,98   0,18%
  • KOMPAS100 1.184   -0,59   -0,05%
  • LQ45 959   0,88   0,09%
  • ISSI 227   0,13   0,06%
  • IDX30 489   0,88   0,18%
  • IDXHIDIV20 590   1,24   0,21%
  • IDX80 134   -0,05   -0,04%
  • IDXV30 139   -1,25   -0,90%
  • IDXQ30 163   0,24   0,15%

Lanjutkan Program Restrukturisasi Utang, Simak Strategi Krakatau Steel (KRAS)


Kamis, 05 September 2024 / 20:23 WIB
Lanjutkan Program Restrukturisasi Utang, Simak Strategi Krakatau Steel (KRAS)
Direktur Utama PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) Purwono Widodo.


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS) mendapatkan persetujuan pemegang saham untuk melakukan restrukturisasi utang lanjutan. Hal tersebut disampaikan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahun (RUPST) Buku 2023, Kamis (5/9) di Graha CIMB Niaga, Jakarta. 

Direktur Utama Krakatau Steel Purwono Widodo mengatakan sejauh ini Master Restructuring Agreement (MRA) terkait restrukturisasi utang itu sudah dilakukan sejak tahun 2019. Ada 10 lender yang terlibat dalam MRA tersebut, di dalamnya termasuk bank-bank himbara.

Total restrukturisasi secara keseluruhan sebesar US$ 1,9 miliar dan sudah dibayarkan sekitar US$ 700 juta. Proses restrukturisasi sisa utang tersebut ditargetkan selesai di kuartal III 2024, termasuk penyusunan dokumen legal bersama dengan lender.

“Sisanya itu diberi keringanan tempo waktu pembayaran, ada yang hingga tahun 2035,” ujarnya saat ditemui Kontan, Kamis (5/9).

Baca Juga: Krakatau Steel (KRAS) Pasok Pipa Baja Proyek Cisem Tahap II

Program penyelesaian utang yang tercantum dalam RPK Perseroan adalah melalui optimalisasi kinerja operasional bisnis baja melalui pengoperasian HSM#1 secara optimal.

Lalu, optimalisasi aset tetap berupa lahan dan divestasi saham Perseroan di entitas anak usaha dan asosiasi, serta melakukan fundraising dari optimalisasi kepemilikan saham Perseroan di entitas anak usaha dan asosiasi di masa mendatang

“Dengan restrukturisasi utang ini menjadikan Perseroan dapat terus menjalankan komitmen untuk kewajiban penyelesaian utang serta menjaga keberlangsungan usaha,” tuturnya.

Baca Juga: Tingkatkan Pendapatan, PT Krakatau Sarana Properti Meresmikan Tiga Proyek Strategis

Per tahun 2023, perseroan juga berhasil menurunkan total liabilitas sebesar 10% dari US$ 2,61 miliar menjadi US$ 2,35 miliar. Hal ini karena adanya pembayaran sebagian pokok utang Tranche A dan Tranche B sebesar US$ 283,78 juta yang bersumber dari divestasi anak perusahaan maupun optimalisasi lahan.

Dalam keputusan rapat juga diputuskan bahwa pemegang saham menyetujui Program Rencana Penyehatan Keuangan (RPK) Perseroan sebagai langkah strategis untuk memperbaiki kondisi internal dan kinerja Perseroan. Program RPK ini akan mampu menstabilkan posisi keuangan dengan melaksanakan restrukturisasi utang lanjutan ini.

Perseroan saat ini juga terus berupaya semaksimal mungkin menjaga performa kinerja selama recovery pabrik HSM#1. 

“Perbaikan fasilitas HSM#1 akan selesai tahun ini dan diharapkan akan mulai kembali produksi pada kuartal IV tahun 2024,” ungkapnya.

Dalam pemaparan Laporan Keuangan Tahun Buku 2023, Krakatau Steel mencatatkan pendapatan sebesar senilai US$ 1,45 miliar atau setara Rp 22,45 triliun. Dari sisi biaya usaha, terjadi penurunan 6% dibanding tahun lalu menjadi senilai US$ 125,33 juta atau setara Rp1,94 triliun di tahun 2023. Lalu, ada tambahan kontribusi positif dari bagian laba entitas asosiasi senilai US$ 41,41 juta atau setara Rp 640 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management Principles (SCMP) Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024)

[X]
×