kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.950.000   -18.000   -0,91%
  • USD/IDR 16.310   12,00   0,07%
  • IDX 7.156   38,26   0,54%
  • KOMPAS100 1.043   8,35   0,81%
  • LQ45 800   4,89   0,62%
  • ISSI 232   2,05   0,89%
  • IDX30 415   0,46   0,11%
  • IDXHIDIV20 485   0,27   0,06%
  • IDX80 117   0,78   0,67%
  • IDXV30 119   -0,05   -0,04%
  • IDXQ30 133   0,10   0,08%

Laba United Tractor 2018 diprediksi Rp 8,6 triliun


Kamis, 09 November 2017 / 21:29 WIB
Laba United Tractor 2018 diprediksi Rp 8,6 triliun


Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - BOGOR. Volatilitas harga batubara yang tinggi, membuat PT United Tractors Tbk (UNTR) memperbesar bisnis non-batubara. Emiten yang bergerak di bidang distributor alat berat ini, akan mengembangkan bisnis pertambangan emas karena dinilai lebih stabil.

Iwan Hadiantoro, Direktur Keuangan UNTR menyatakan, saat ini perusahaan memiliki konsesi tambang emas lewat PT Sumbawa Jutaraya (SJR) yang telah diakuisi pada 2015. Saat ini, masih dalam fase pengembangan dan eksplorasi lebih lanjut. SJR diprediksi akan mulai beroperasi pada awal tahun 2019. Tambang ini berlokasi di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.

Senior Analyst Research Division Anugerah Sekuritas Indonesia Bertoni Rio menyatakan, masuknya perusahaan ke segmen bisnis emas berpotensi menambah pendapatan UNTR. Selain itu, penjualan alat berat UNTR juga melonjak sehingga berpotensi menghasilkan keuntungan dibandingkan tahun lalu.

Bertoni memprediksi, pendapatan UNTR pada 2018 bisa mencapai Rp 68 triliun. Sedangkan laba bersih bisa mencapai Rp 8,6 triliun dengan estimasi price earning (PE) sebesar 16,7 kali.

"Target harga saham UNTR adalah Rp 38.400, akumulasi beli pada Rp 32.500," kata Rio, Kamis (9/11).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×