kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Laba Diagnos Laboratorium (DGNS) melesat 1.287% pada kuartal I 2021


Selasa, 18 Mei 2021 / 15:35 WIB
Laba Diagnos Laboratorium (DGNS) melesat 1.287% pada kuartal I 2021
ILUSTRASI. PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk (DGNS)


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk (DGNS) mengumumkan hasil laporan keuangan kuartal pertama yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2021. 

Diagnos Laboratorium Utama berhasil mencetak pertumbuhan laba bersih yang fantastis 1.287,42% dibanding kuartal yang sama pada tahun 2020.

Pertumbuhan yang signifikan ini diperoleh Diagnos Lab dari laba bersih sebesar Rp 21,7 milyar pada kuartal pertama tahun 2021 jauh di atas laba bersih pada kuartal yang sama di tahun 2020 yakni sebesar Rp 1,5 miliar. 

Mengutip keterangan tertulis DGNS, Selasa (18/5), dari sisi pendapatan, Diagnos Laboratorium Utama berhasil membukukan pendapatan Rp 87,8 Miliar atau tumbuh 462% dari periode yang sama tahun 2020 yakni sebesar Rp 15,6 miliar.

Baca Juga: Diagnos Lab luncurkan circle DNA pasien bisa dapat lebih dari 500 data genetik

Lini bisnis biomolecular yang dimiliki perseroan menjadi kontributor utama perusahaan. 

Lini bisnis ini  berhasil menyumbang Rp 71 miliar atau sebesar 81,4% dari total pendapatan perseroan, dimana perseroan telah berhasil melaksanakan sebanyak 124.906 test PCR (Polymerase Chain Reaction) pada kuartal 1 tahun 2021, untuk membantu proses skrining Covid-19 baik untuk pelanggan korporasi, rumah sakit maupun individu.

DGNS mencatatkan penambahan arus kas sebesar Rp 49,4 miliar pada kuartal 1 tahun 2021, dimana posisi kas perseroan bertambah dari sebelumnya Rp 16,5 miliar menjadi Rp 64 miliar. 

Posisi kas tersebut akan digunakan perseroan untuk mendorong pertumbuhan jejaring outlet serta laboratorium perusahaan, dan melengkapi layanan yang dimiliki perseroan.

Baca Juga: Di tengah pandemi, laba Diagnos Laboratorium Utama (DGNS) melesat 468% pada 2020

Perluasan jaringan outlet 

Selama tahun 2021, perseroan berhasil menambahkan jejaring outlet dengan membangun dua outlet perusahaan yang merupakan outlet laboratorium RSIA Bunda Jakarta yang berlokasi di Gedung BIC 1, Menteng dan outlet Laboratorium Klinik Bonamitra yang berlokasi di Bandung, Jawa Barat. 

Bersamaan dengan penambahan outlet tersebut, perseroan juga menambah 3 (tiga) swab center yang berlokasi di RSU Bunda Jakarta, RSU bunda Margonda, dan RSIA Citra Ananda, untuk dapat terus menyediakan layanan prima serta menjangkau lebih banyak pelanggan.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×