Reporter: Agung Hidayat | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Champion Pacific Indonesia Tbk (IGAR) mencatatkan pertumbuhan pendapatan yang signifikan sepanjang kuartal satu tahun ini. Namun, laba bersih belum bisa terungkit lantaran adanya peningkatan beban pada tahun ini.
Menilik laporan keuangan kuartal I-2018, pendapatan bersih IGAR naik 7,6% menjadi Rp 198 miliar year on year (yoy). Namun, beban pokok penjualan meningkat 12% yoy menjadi Rp 168 miliar pada kuartal I 2018.
Sehingga berdampak pada penurunan laba kotor sebesar 14% menjadi Rp 30 miliar. Dus, laba bersih turun 19% menjadi Rp 16,6 miliar pada triwulan pertama tahun ini.
Antonius Muhartoyo, Presiden Direktur PT Champion Pacific Indonesia Tbk mengatakan, laba bersih belum naik lantaran perusahaan membeli mesin baru. "Artinya ada ongkos research & development (R&D) yang cukup besar, jadi selama bulan tersebut profit di bawah budget," ujarnya pada paparan publik perseroan, Rabu (9/5).
Antonius bilang, memasuki April lalu, keadaan keuangan sudah mulai normal. IGAR bakal memaksimalkan lini bisnis kemasan baik di segmen farmasi maupun non-farmasi.
Ia optimistis, perseroan mampu mencatatkan pertumbuhan bottom line atau laba yang positif tahun ini. Sebab peluang permintaan kemasan alumunium foil diprediksi dapat terus tumbuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News