kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Kurs rupiah melemah 0,20% ke Rp 14.815 per dolar AS pada Rabu (23/9)


Rabu, 23 September 2020 / 18:02 WIB
Kurs rupiah melemah 0,20% ke Rp 14.815 per dolar AS pada Rabu (23/9)
ILUSTRASI. Rabu (23/9), kurs rupiah spot melemah 0,20% ke Rp 14.815 per dolar Amerika Serikat (AS).


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah melemah pada pertengahan pekan ini. Rabu (23/9), kurs rupiah spot melemah 0,20% ke Rp 14.815 per dolar Amerika Serikat (AS).

Ini adalah pelemahan kurs rupiah hari kedua. Pelemahan hari kedua juga terjadi pada kurs referensi Jisdor. 

Kurs referensi Jisdor di Bank Indonesia (BI) hari ini berada di Rp 14.835 per dolar AS. Kurs Jisdor ini melemah 0,36% dalam sehari. 

Kemarin, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa pemerintah memperkirakan ekonomi Indonesia akan turun 0,6% hingga 1,7% di tahun ini. Kontraksi ekonomi akan berlanjut di kuartal ketiga dan keempat.

Baca Juga: IHSG turun hari ketiga ke 4.917,97 pada Rabu (23/9), aksi jual asing masih besar

Winson Phoon, head of fixed income research Maybank Kim Eng Securities di Singapura mengatakan bahwa penawaran masuk lelang surat utang negara terus menurun sejak Agustus lalu. "Ini mencerminkan permintaan asing yang biasa saja dan tidak ada katalis domestik besar bagi penurunan yield SUN," kata dia kepada Bloomberg.

Pada lelang SUN kemarin, penawaran masuk investor mencapai Rp 46 triliun. Dari total penawaran, pemerintah hanya memenangkan Rp 22 triliun. Yield rata-rata dimenangkan untuk seri acuan tahun depan meningkat. Sedangkan yield rata-rata dimenangkan untuk tenor panjang turun tipis.

Baca Juga: Loyonya pertumbuhan kredit perbankan ikut menyeret penerimaan pajak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×