kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.948.000   47.000   2,47%
  • USD/IDR 16.541   37,00   0,22%
  • IDX 7.538   53,43   0,71%
  • KOMPAS100 1.059   10,21   0,97%
  • LQ45 797   6,35   0,80%
  • ISSI 256   2,43   0,96%
  • IDX30 412   3,30   0,81%
  • IDXHIDIV20 468   1,72   0,37%
  • IDX80 120   1,05   0,88%
  • IDXV30 122   -0,41   -0,34%
  • IDXQ30 131   0,79   0,61%

Kresna Sekuritas proyeksi The Fed pangkas suku bunga, ini nasib saham properti


Minggu, 28 Juli 2019 / 12:59 WIB
Kresna Sekuritas proyeksi The Fed pangkas suku bunga, ini nasib saham properti


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Yudho Winarto

Selain itu, sulit bagi The Fed untuk menurunkan suku bunga sesuai ekspektasi pasar yaitu 75-100 bps. "Bahkan jika penurunan suku bunga besar0besaran lainnya akan datang, fundamental perbankan saat ini akan menghalangi penurunan suku bunga pencairan pinjaman," imbuh dia.

Untuk itu, Kresna Sekuritas menyarankan hold untuk PWON dengan target harga Rp 740 karena pendapatan penyewaan properti cukup kuat meskipun penjualan properti cukup lemah saat ini.

Dia juga menyarankan hold BSDE dengan target harga Rp 1.320. Sebab BSDE memiliki ketergantungan yang besar pada penjualan properti yang memberi sedikit penyangga pada arus kas mereka.

Baca Juga: Menanti pengumuman The Fed, simak rekomendasi analis terhadap pergerakan IHSG

Adapun saat ini harga PWON sebesar Rp 670 dan BSDE sebesar Rp 1.340.

Sementara itu, dia menyarankan untuk jual saham CTRA dengan target harga Rp 1.050 dan juga untuk SMRA dengan target harga Rp 880.

Adapun saat ini harga saham SMRA Rp 1.220. Kresna Sekuritas khawatir pada rasio utang SMRA yang membebani risiko penurunannya.

"Keempat pengembang diharapkan merilis laporan keuangan kuartal dua ini, yang kami simpulkan tidak boleh mengandung risiko naik signifikan," jelas Franky.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×