kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Koreksi IHSG bisa berlanjut


Rabu, 22 November 2017 / 06:15 WIB
Koreksi IHSG bisa berlanjut


Reporter: Chindy Puri | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aksi profit taking turut menekan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). IHSG kemarin ditutup turun 0,35% menjadi 6.031,86.

Investor asing juga masih mencatatkan penjualan bersih (net sell) senilai Rp 367,11 miliar. Dalam lima hari terakhir, asing sudah mencatatkan net sell Rp 3,11 triliun.

Analis Phintraco Sekuritas Setiawan Effendi menyebutkan, IHSG terkoreksi karena pelaku pasar merespons sikap Bank Indonesia (BI) yang menyatakan belum ada ruang penurunan suku bunga acuan. Terakhir, BI mempertahankan suku bunga acuan di level 4.25%.

Faktor lainnya adalah realisasi anggaran belanja modal pemerintah sepanjang Januari-Oktober 2017 baru mencapai 51,41% dari alokasi APBN-P 2017, imbuh dia, kemarin. Setiawan memprediksi IHSG pada hari ini (22/11) cenderung bearish di rentang support 6.012 dan resistance 6.081.

Analis Binaartha Parama Sekuritas Reza Priyambada juga memprediksi IHSG cenderung melemah dan bergerak di rentang support 5.990–6.015 dan resistance 6.040–6.060. Pasalnya, aksi profit taking masih akan marak di pasar modal domestik. Reza melihat pergerakan bursa saham Asia yang cenderung melemah juga menjadi pendorong pelaku pasar untuk melakukan aksi jual.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×