kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45906,64   6,79   0.75%
  • EMAS1.395.000 0,87%
  • RD.SAHAM 0.17%
  • RD.CAMPURAN 0.09%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.03%

Kompak, Rupiah Jisdor Menguat 0,28% ke Rp 16.341 Per Dolar AS Pada Kamis (4/7)


Kamis, 04 Juli 2024 / 15:24 WIB
Kompak, Rupiah Jisdor Menguat 0,28% ke Rp 16.341 Per Dolar AS Pada Kamis (4/7)
ILUSTRASI. Rupiah di Jisdor BIada di level Rp 16.341 per dolar Amerika Serikat (AS) pada Kamis (4/7). KONTAN/Cheppy A. Muchlis/20/06/2024


Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah di Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI) ada di level Rp 16.341 per dolar Amerika Serikat (AS) pada Kamis (4/7), menguat 0,28% dari sehari sebelumnya yang ada di Rp 16.387 per dolar AS.

Pergerakan rupiah di Jisdor BI sejalan dengan rupiah spot. Di pasar spot, rupiah ditutup pada level Rp 16.330 per dolar Amerika Serikat (AS) di akhir perdagangan Kamis (4/7), menguat 0,25% dari sehari sebelumnya yang ada di Rp 16.371 per dolar AS.

Di Asia, mayoritas mata uang menguat terhadap dolar AS sore ini. Dolar Taiwan mencatat kenaikan terbesar yakni 0,54%, disusul won Korea yang menguat 0,37%, yen Jepang naik 0,26%, rupiah menguat 0,25%, pesso Filipina menguat 0,22%, baht Thailand menguat 0,21%, ringgit Malaysia menguat 0,21%, dolar Singapura menguat 0,13%, rupee India menguat 0,03% dan dolar Hong Kong yang menguat 0,01% terhadap dolar AS.

Baca Juga: Perkasa, Rupiah Spot Menguat 0,25% ke Rp 16.330 Per Dolar AS Pada Kamis (4/7)

Sedangkan yuan China menjadi satu-satunya mata uang yang melemah terhadap dolar AS sore ini dengan pelemahan 0,004% terhadap dolar AS.

Sementara itu, indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia ada di 105,27, turun dari sehari sebelumnya yang ada di 105,40.

Selanjutnya: United Tractors (UNTR) Resmikan Klinik Pratama dan Lembaga Pengembangan Bisnis UMKM

Menarik Dibaca: Berikut Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×