Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) menggenjot jumlah perusahaan yang melakukan initial public offering (IPO). Termasuk, perusahaan yang masuk sebagai perusahaan digital seperti startup. Pasalnya, sektor ini kini sudah berkembang cukup pesat.
Terkait listing di bursa, Rudiantara Menteri Komunikasi dan Informatika mengimbau agar self regulatory organization (SRO) harus mempersiapkan ekosistem yang tepat. Misalnya terkait dengan regulasi di pasar modal terkait dengan listing perusahaan startup.
"Masyarakat pun harus punya apresiasi terhadap valuasi. Jangan hanya asing yang valuasi jadi unicorn. Tapi masyarakatnya juga. Sehingga mereka bisa cepat disini karena investor suatu saat harus keluar," tambahnya.
Dia menambahkan, Indonesia saat ini sudah ada empat unicorn. Jangan sampai mereka listing di luar Indonesia. Namun, diajak agak bisa listing di Indonesia. "Oleh karena itu, saya harap bisa menyiapkan ekosistemnya," katanya.
Empat perusahaan unicorn atau yang bervaluasi di atas US$ 1 miliar ini adalah Gojek, Tokopedia, Bukalapak, dan Traveloka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News