Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pelayaran PT Trans Power Marine Tbk (TPMA) menilai kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) tidak mempengaruhi kinerja operasionalnya.
Direktur PT Trans Power Marine Tbk Rudy Sutiono menjelaskan, kenaikan harga bahan bakar minyak tidak berpengaruh terhadap kinerja TMPA karena dibebankan kepada pelanggan.
Emiten ini memiliki kesepakatan untuk melakukan penyesuaian harga jasa dengan formula yang telah ditentukan jika harga bahan bakar mengalami kenaikan.
Baca Juga: Trans Power Marine (TPMA) Klaim Tak Terdampak Kenaikan Harga Minyak Mentah
Sejauh ini, ia menambahkan permintaan juga masih cukup tinggi, bahkan melebihi kapasitas yang dimiliki TPMA.
Oleh karena itu, Trans Power Marine berencana untuk menambah armada baru di tahun ini. “Kami berencana membeli sekitar 2-3 set kapal tunda dan tongkang dengan ukuran 300 feet,” ujarnya kepada Kontan.co.id, Jumat (1/4).
Sayangnya, ia belum dapat menyebutkan detail harga untuk membeli armada baru tersebut.
Dalam catatan Kontan.co.id, emiten ini membidik pertumbuhan pendapatan 15% dari tahun lalu. Adapun target pertumbuhan laba sekitar 30%-40% pada 2022.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News