kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kinerja tertekan, rugi bersih Pudjiadi and Sons melonjak 84% di kuartal I-2020


Jumat, 08 Mei 2020 / 10:28 WIB
Kinerja tertekan, rugi bersih Pudjiadi and Sons melonjak 84% di kuartal I-2020
ILUSTRASI. Hotel milik PT Pudjiadi and Sons Tbk


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pudjiadi and Sons Tbk (PSNE) catatkan kenaikan rugi bersih sepanjang kuartal I-2020. 

Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, tercatat rugi bersih Pudjiadi and Sons menjadi Rp 16,56 miliar pada akhir Maret 2020 lalu. Padahal di saat uang sama, PSNE berhasil mengerek pendapatan menjadi Rp 36,98 miliar.

Adapun kamar masih menjadi kontributor utama bagi bisnis perusahaan setelah mencetak pendapatan sebesar Rp 22,03 miliar. Namun, realisasi tersebut turun tipis dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 22,38 miliar.

Selanjutnya, kontribusi pendapatan datang dari departemental makanan dan minuman yang capai Rp 12,74 miliar dan departemental lainnya sebanyak Rp 2,2 miliar. Masing-masing sektor ini mencatat pertumbuhan 2% dan 59,71%.

Baca Juga: IHSG dibuka melemah pada awal perdagangan Jumat (8/5)

Seiring kenaikan pendapatan, beban departemental perusahaan juga naik menjadi Rp 21,1 miliar dari Rp 19,57 miliar. Akibatnya, laba kotor PSNE turun 4,83% menjadi Rp 15,88 miliar dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 16,69 miliar.

Peningkatan pada pos beban usaha dan beban lain-lain juga turut menggerus perolehan perusahaan. Akibatnya, rugi bersih PNSE ini meningkat 84,4% menjadi Rp 16,56 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 8,98 miliar.

Sepanjang Q1/2020, PNSE mencatatkan total aset sebesar Rp 447,83 miliar turun 2,74% dibandingkan akhir Desember 2019 sebesar Rp 460,48 miliar. Tercatat kas dan setara kas perusahaan sebesar Rp 30,19 miliar.

Sementara itu, ekuitas dan liabilitas PNSE masing-masing tercatat sebesar Rp 250,18 miliar dan Rp 197,64 miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×