kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Kinerja kuartal I melesat, begini rekomendasi saham Itama Ranoraya (IRRA)


Rabu, 21 April 2021 / 08:30 WIB
Kinerja kuartal I melesat, begini rekomendasi saham Itama Ranoraya (IRRA)


Reporter: Kenia Intan | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) mencatat pertumbuhan pendapatan dan laba yang signifikan di kuartal pertama 2021. Emiten dengan bidang usaha peralatan dan perlengkapan medis berteknologi tinggi (HiTech Healthcare Solutions) ini membukukan pendapatan usaha hingga Rp 228,17 miliar, melonjak 754% year on year (yoy).

Kenaikan pendapatan usaha ini turut mengerek laba setelah pajak IRRA hingga 846% secara yoy. Laba setelah pajak IRRA di kuartal pertama 2021 menjadi Rp 20,91 miliar dari sebelumnya Rp 2,21 miliar pada kuartal pertama 2020. 

Direktur Utama Itama Ranoraya Heru Firdausi Syarif mengungkapkan, capaian tersebut telah merealisasikan sekitar 20% hingga 22% dari target yang dibidik IRRA tahun ini. Asal tahu saja, IRRA membidik pertumbuhan pendapatan dan laba bersih antara 80% hingga 100% sepanjang tahun 2021. 

Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani mengungkapkan, capaian IRRA sejauh ini dapat menjadi sentimen positif bagi sahamnya. Ini tercermin dari pergerakan IRRA selama dua hari terakhir. Hingga penutupan perdagangan Selasa (20/4), harga saham IRRA berada di Rp 2.000 per saham. Adapun pada perdagangan kemarin Senin (19/4) harganya Rp 1.865 per saham. 

Baca Juga: Optimistis capai target, Itama Ranoraya (IRRA) andalkan produk ini

Adapun untuk jangka waktu satu tahun ini, IRRA masih memiliki potensi baik seiring dengan sentimen vaksinasi yang sedang berlangsung karena IRRA sebagai pemasoknya. Secara teknikal, saham IRRA masih berpotensi menguat.

Akan tetapi, investor perlu mewaspadai potensi profit taking pada saham ini karena kenaikan yang signifikan selama dua hari terakhir. "Saat ini IRRA juga berada pada level resistance di level 2.000 hingga 2.050 dengan support terdekat pada level 1.865 yang merupakan gap yang ditinggalkan," kata Hendriko. 

Investor jangka pendek dapat melakukan sell on strength dahulu mengingat kenaikan yang sudah signifikan pada saham ini. 

Baca Juga: Pendapatan Itama Ranoraya (IRRA) melonjak 754% di kuartal I 2021

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mencermati, dari sisi teknikal dan indikatornya, pergerakan saham IRRA sepanjang dua hari ini diperkirakan sebagai awal dari penguatannya. 

"Dapat kita cermati secara indikator mulai nampak tanda konfirmasi penguatan emiten ini ke depannya, untuk level target terdekat silahkan cermati area 2.240 dan berikutnya di 2.650," ujar Herditya ketika dihubungi Kontan.co.id, Selasa (20/4). Dia pun merekomendasikan buy dengan menjaga support di 1.570.

Sekadar informasi, selama sebulan terakhir, saham IRRA cenderung melorot 3,85%. Sementara selama tiga bulan terakhir tercatat memerah 37,69%

Baca Juga: PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) Mengincar Pertumbuhan Kinerja 80%-100% Tahun Ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×