Reporter: Anna Suci Perwitasari |
JAKARTA. Setelah menderita kerugian di 2011 lalu, PT Elnusa Tbk (ELSA) memutuskan tidak membagikan dividen dari tahun buku 2011. Hal tersebut telah disetujui dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang diselenggarakan hari ini, di mana akhir 2011 lalu anak usaha Pertamina ini mencetak rugi bersih sebesar Rp 42,77 miliar.
Vice President Corporate Secretary Perseroan, Heru Samodra, mengatakan pencatatan rugi bersih itu diakibatkan oleh tender yang ditunda dan tidak terealisasi. Kemudian, tingkat persaingan usaha yang semakin tinggi.
Ini sebenarnya adalah kemunduran ELSA, karena tahun lalu perusahaan ini membagikan dividen sebesar Rp 19,1 miliar dari laba bersih tahun buku 2010 yang sebesar Rp 63,9 miliar. Tekor juga disebabkan oleh kompleksitas pelaksanaan operasional proyek di lapangan.
"Tahun lalu kontrak yang tidak terealisasi sekitar US$ 7 juta dari total Rp 1,9 triliun," tambahnya.
Selain tidak membagikan dividen, dalam RUPST kali ini juga memutuskan untuk mengganti komisaris utama dan menambah satu komisaris. Andri T Hidayat menjabat sebagai Komisaris Utama dan Toni Gunawan menjabat sebagai Komisaris.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
Beban keuangan beratkan kinerja ELSA
Kinerja ELSA terhambat Bank Mega
