Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas turun tipis pada awal sesi Asia pada hari Senin (20/11), setelah mencapai level tertinggi dua minggu di sesi terakhir. Terbebani oleh sedikit kenaikan imbal hasil US Treasury, meskipun ekspektasi bahwa suku bunga Amerika Serikat (AS) telah mencapai puncaknya menopang emas.
Melansir Reuters, harga emas spot turun 0,2% pada US$1.975,80 per ons troi pada pukul 0043 GMT, setelah naik 2,2% minggu lalu. Sedangkan, harga emas berjangka AS turun 0,3% menjadi US$1.978,50.
Baca Juga: Harga Emas Antam Turun Rp 3.000 Menjadi Rp 1.097.000 Per Gram Pada Hari Ini (20/11)
Imbal hasil US Treasury tenor 10-tahun naik tipis ke 4,4647% setelah turun ke level terendah dua bulan, mengurangi daya tarik emas tanpa bunga.
Data ekonomi terbaru yang menunjukkan perlambatan pasar kerja di AS dan laporan inflasi konsumen yang lebih lemah dari perkiraan minggu lalu, mendorong para pelaku pasar untuk merevisi perkiraan mereka untuk tindakan The Fed di masa depan.
Pedagang saat ini secara luas memperkirakan bahwa the Fed akan mempertahankan suku bunga tidak berubah pada pertemuan kebijakan 12-13 Desember, menurut CME FedWatch tool.
Suku bunga yang lebih rendah memberikan tekanan ke bawah pada dolar dan imbal hasil obligasi, meningkatkan daya tarik emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil.
Sementara itu, dolar bertahan di dekat level terendah lebih dari dua bulan terhadap mata uang-mata uang lainnya, membuat emas menjadi lebih murah bagi para pemegang mata uang lainnya.
Baca Juga: Harga Emas dan Perak Masih Berkilau, Bagaimana Prospeknya ke Depan?
SPDR Gold Trust, reksadana yang diperdagangkan di bursa yang didukung emas terbesar di dunia, mengatakan kepemilikannya naik 1,49% menjadi 883,43 ton pada hari Jumat dari 870,45 ton pada hari Kamis.
Investor saat ini menantikan risalah dari pertemuan terakhir bank sentral AS untuk mendapatkan kejelasan lebih lanjut mengenai tingkat suku bunga.
Sementar itu, saham-saham Asia memulai hari Senin dengan awal yang lambat di minggu yang akan menjadi pekan yang diperpendek.
Dikarenakan liburan dan dengan valuasi pasar yang terlihat sedikit melebar karena mereka telah memperhitungkan pelonggaran kebijakan global yang agresif untuk tahun depan.
Di Timur Tengah, para pejabat AS dan Israel mengatakan bahwa kesepakatan untuk membebaskan beberapa sandera yang ditahan di daerah kantong yang terkepung semakin dekat meskipun terjadi pertempuran sengit di Gaza.
Di tempat lain, harga perak spot naik 0,6% menjadi US$23,83 per os troi, platinum datar di US$892,58, dan paladium turun 0,2% menjadi US$1.035,77 per ons troi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
