kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.890.000   -7.000   -0,37%
  • USD/IDR 16.280   10,00   0,06%
  • IDX 7.944   80,88   1,03%
  • KOMPAS100 1.121   13,02   1,18%
  • LQ45 827   11,72   1,44%
  • ISSI 268   1,95   0,73%
  • IDX30 428   6,26   1,48%
  • IDXHIDIV20 493   6,23   1,28%
  • IDX80 124   1,67   1,36%
  • IDXV30 131   1,54   1,20%
  • IDXQ30 138   1,86   1,36%

Kilau emas meredup gara-gara isu Eropa


Jumat, 25 Mei 2012 / 14:37 WIB
Kilau emas meredup gara-gara isu Eropa
ILUSTRASI. Secara total, Puradelta Lestari (DMAS) membagikan dividen Rp 1,52% dari laba tahun lalu.


Reporter: Dupla Kartini, Bloomberg | Editor: Dupla Kartini

SINGAPURA. Isu krisis Eropa kembali meredupkan kilau emas di pekan ini. Dalam seminggu terakhir, harga si kuning ini terus tergerus akibat kian perkasanya otot dollar AS. Itu artinya, emas sudah terkoreksi selama tiga pekan berturut-turut.

Emas spot diperdagangkan di level US$ 1.563,18 per ons troy pada pukul 15.19 waktu Singapura, setelah sempat terpapas 0,5%. Dalam sepekan, harga emas telah turun hingga 1,9%.

Sementara, kontrak emas untuk pengiriman Agustus di Comex-New York, naik tipis 0,2% ke level US$ 1.563,10 per ons troy. Kontrak emas ini rebound untuk pertama kalinya, setelah terpapas selama empat hari sebelumnya.

Kekhawatiran bakal memburuknya krisis di Eropa dan spekulasi Yunani keluar dari euro memicu pasar lebih memilih dollar AS. Sepekan terakhir, dollar telah menguat 1,1% terhadap mata uang utama dunia, termasuk euro. "Emas telah tertekan karena penguatan dollar, sebab investor mengalihkan fokus mereka kembali ke Eropa," kata Feng Liang, analis GF Futures Co.

Kabar terbaru dari Eropa agak menenangkan pasar. Perdana Menteri Italia Mario Monti menyebut, kemungkinan Yunani akan tetap berada di Yunani, dan mayoritas pemimpin Uni eropa setuju untuk menerbitkan obligasi bersama guna mengatasi krisis.

Saat ini, investor juga masih menanti rilis data ekonomi Eropa. Industri manufaktur dan jasa Eropa diprediksi melorot pada bulan ini. Sementara, indeks kepercayaan bisnsi Jerman dan Inggris diperkirakan mengalami kontraksi di kuartal pertama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Berita Terkait



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×