Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
LONDON. Harga kontrak emas masih tertekan di London pada transaksi hari ini (10/5). Mengutip data Bloomberg, pada pukul 10.05 waktu London, harga kontrak emas untuk pengantaran cepat mengalami penurunan sebesar 0,7% menjadi US$ 1.448,41 per troy ounce. Dengan demikian, dalam lima hari terakhir, penurunan harga emas sudah mencapai sebesar 1,5%.
Penurunan juga terjadi pada harga kontrak emas untuk pengantaran Juni sebesar 1,4% menjadi US$ 1.447,60 per troy ounce di Comex, New York.
Harga emas tertekan akibat penguatan dollar AS yang secara otomatis memangkas permintaan si logam mulia sebagai alat investasi alternatif.
Asal tahu saja, pada hari ini, posisi dollar AS semakin perkasa hingga ke level tertingginya dalam dua pekan terakhir terhadap enam mata uang utama dunia. Salah satu pemicunya adalah pengajuan klaim pengangguran AS yang secara tidak terduga menurun ke level terendah dalam lima tahun terakhir.
"Pergerakan harga emas tertekan akibat penguatan dollar AS. Meski demikian, permintaan fisik emas cukup besar kemarin. Sebab, semakin murah harga emas, semakin tinggi permintaan fisik emas," jelas Afshin Nabavi, senior vice president MKS SA di Jenewa.
Sekadar tambahan informasi, aset di exchange traded products naik 2,5 metrik ton menjadi 2.241,7 metrik ton kemarin. Ini merupakan kenaikan pertama sejak 1 April lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
