kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45900,95   2,20   0.24%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kian mudah, investasi emas jadi pilihan tepat saat Ramadan


Senin, 19 April 2021 / 06:30 WIB
Kian mudah, investasi emas jadi pilihan tepat saat Ramadan


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emas bisa menjadi pilihan yang tepat bagi yang ingin mencoba investasi di bulan Ramadan. Melakukan transaksi jual beli emas juga kini dapat dilakukan secara daring.

Pasalnya, tak sedikit dari industri fintech yang menawarkan fitur investasi emas guna memberi kemudahan pada masyarakat. Industri fintech juga menyebut, investasi emas alami peningkatan yang signifikan hingga saat ini.

Misalnya LinkAja yang mengaku penjualan emas hingga saat ini dan di tengah bulan Ramadan menunjukkan tren yang sangat baik. Kenaikan transaksi, hingga jumlah pengguna meningkat dengan signifikan berkali-kali lipat sejak diluncurkan. Dan tidak banyak terpengaruh ketika harga emas turun.

Direktur Marketing LinkAja Edward Kilian Suwignyo menjelaskan, untuk fitur tabungan emas melalui LinkAja tidak dikenakan biaya baik dalam proses pembukaan tabungan emas maupun pembelian emasnya.

Baca Juga: Begini penjelasan Merdeka Copper Gold (MDKA) soal kinerja pada 2020

"Pengguna juga dapat melakukan pembukaan tabungan emas mulai dari Rp 10.000. Jadi sangat terjangkau dan dapat dimanfaatkan oleh hampir seluruh masyarakat," katanya kepada kontan.co.id, Minggu (18/4).

Selain itu Edward menyebut, pembelian emas melalui LinkAja secara digital juga memungkinkan masyarakat untuk tidak repot-repot pergi keluar rumah untuk membeli emas karena dapat dilakukan di mana saja melalui telepon genggam.

"Selain manfaat tersebut, saat ini LinkAja juga menawarkan promo cashback transaksi pembelian emas sehingga pelanggan makin memperoleh banyak keuntungan," ujar Edward.

Ia mengatakan, saat ini LinkAja sudah miliki beberapa rekanan terkait dengan investasi emas, misalnya kerja sama fitur Tabungan Emas di aplikasi LinkAja (bekerjasama dengan Pegadaian).

Selain itu LinkAja juga bekerjasama dengan platform-platform investasi emas lainnya, seperti Lakuemas, Indogold, Pluang, Tanamduit, dimana dalam kerja sama tersebut LinkAja dapat digunakan sebagai metode pembayaran pada platform-platform tersebut.

"Untuk skema penjualannya, dikarenakan saat ini feature yang ada di LinkAja adalah pembukaan tabungan emas dan pembelian emas, maka proses penjualannya masih dilakukan di platform-platform investasi emas yang menjadi rekanan kami," tambah Edward.

Dalam hal ini, LinkAja telah memiliki berbagai strategi yang tentunya masih banyak improvement yang dapat dilakukan oleh LinkAja berkaitan dengan investasi emas untuk terus menghadirkan fitur-fitur yang semakin inovatif. Tapi utamanya adalah untuk edukasi, mengenalkan akses investasi emas kepada masyarakat.

Baca Juga: Harga emas Antam tetap di Rp 937.000 per gram pada Minggu (18/4)

Sementara itu, Gopay juga melihat minat investasi masyarakat semakin besar, terbukti nilai transaksi GoPay untuk membeli produk investasi naik hampir 7x lipat selama 2020.

Seperti diketahui, sejak April 2020, GoPay telah memperkenalkan GoInvestasi di dalam aplikasi Gojek yang bekerja sama dengan Pluang PG Berjangka.

Budi, Managing Director GoPay mengungkapkan, saat ini GoInvestasi dapat digunakan untuk investasi emas termasuk melakukan penjualan dan pembelian emas dengan GoPay.

"Pengguna dapat mulai berinvestasi emas di GoInvestasi dimulai dari 0,01 gram tanpa biaya tambahan apa pun," katanya.

Selain itu untuk terus mempermudah pengguna dalam berinvestasi rutin, pihaknya juga memperkenalkan fitur auto invest yang memungkinkan pengguna untuk mengatur investasi rutin baik mingguan maupun bulanan di GoInvestasi.

Ke depannya, Gopay juga akan terus mengembangkan fitur investasi untuk memenuhi kebutuhan pengguna akan kemudahan dan keamanan berinvestasi dengan GoInvestasi.

Dari segi keamanan, selain GoPay akan terus fokus pada fitur dan teknologi memastikan keamanan pengguna dalam berinvestasi, GoPay dan Pluang berkomitmen memastikan pengguna GoInvestasi nyaman berinvestasi karena semua transaksi emas di GoInvestasi diawasi oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) dan emasnya dijamin oleh PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI).

Baca Juga: Sepekan melesat 1,87%, harga emas spot berada di level tertinggi dalam 7 minggu

"Ini berarti segala transaksi yang terjadi tidak hanya tercatat dalam aplikasi, tapi juga di badan pemerintah, yaitu BAPPEBTI dan fisik emas yang ditabung dijamin oleh KBI. Lebih lanjut tentang GoInvestasi dapat diakses di blog berikut," tambah Budi.

Budi mengatakan, GoPay, yang diawasi dan diregulasi oleh Bank Indonesia, akan terus fokus memenuhi kebutuhan pengguna dengan menyediakan dan meningkatkan akses layanan keuangan digital yang aman dan mudah baik di dalam dan di luar ekosistem Gojek kepada seluruh lapisan masyarakat di Indonesia.

Hal ini juga untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang saat ini semakin banyak bertransaksi tanpa kontak dan memilih untuk bertransaksi di ranah digital.

Layanan keuangan digital yang dimaksud dimulai dari pembayaran sampai dengan produk dan layanan keuangan yang pengembangannya akan disesuaikan dengan kebutuhan konsumen, melalui pengembangan teknologi, produk dan fitur yang kami miliki ataupun melalui kerja sama dengan pihak lain seperti lembaga keuangan baik perbankan maupun non perbankan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×