kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kenaikan 42 saham mengantarkan lonjakan IHSG


Rabu, 03 Oktober 2012 / 09:45 WIB
Kenaikan 42 saham mengantarkan lonjakan IHSG
ILUSTRASI. Seorang warga memperlihat sejumlah uang dan beras bantuan sosial (bansos) dari pemerintah pusat. ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid/foc.


Reporter: Dyah Ayu Kusumaningtyas |

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka positif mengikuti bursa regional pada transaksi perdagangan hari ini, Rabu (3/10). IHSG naik 0,1% ke level 4.261,pada pukul 09.35. Kenaikan 42 saham bisa mengover penurunan 50 saham lainnya, sedangkan 88 saham terekam stagnan.

Tujuh sektor melaju di teritori hijau di mana sektor barang konsumsi memimpin kenaikan sebesar 0,49% dikejar sektor aneka industri yang juga naik 0,46%. Terlihat sektor agrikultur turun paling tajam hingga 1,84%.

Beberapa saham-saham MSCL yang menempati posisi top gainers, antara lain saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) 1,41% ke Rp 720, disusul saham PT Jasa Marga Tbk (JSMR) 0,87% ke Rp 5.800 dan saham PT Gudang garam Tbk (GGRM) 0,82% ke Rp 49.400

Sementara jawara top losers, diraih oleh saham PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) yang turun 3,4% ke Rp 21.300 dan saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) yang terkoreksi 0,86% ke Rp 2.875.

Kepala Riset Universal Broker Indonesia, Satrio Utomo memprediksi IHSG hari ini diperkirakan bakal bergerak dalam rentang sempit, yaitu di range 4.215- 4.272. Dia mengulas, penutupan IHSG di atas resistan pertama 4.250 kemarin membuka peluang untuk menguji rekor baru di atas 4.272 yang dicetak bulan lalu.

"Namun sentimen yang ada, lebih menunjukkan peluang bagi IHSG untuk menguji support di kisaran 4.215-4.250 pada hari ini," tambah Satrio, Rabu (3/10).

Menurut Satrio, sentimen yang bervariasi ini, diperkirakan akan membuat IHSG mengalami kesulitan dalam usahanya untuk mencapai rekor baru. Sebagian bursa regional juga positif di awal transaksi dengan spekulasi bahwa China akan melakukan stimulus lanjutan untuk memacu ekonomi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×