kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.526.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Kena autoreject, INCF masuk UMA


Senin, 11 Oktober 2010 / 10:58 WIB
ILUSTRASI. RUPSLB PGAS


Reporter: Abdul Wahid Fauzie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Walau sudah menjelaskan aksi korporasi, namun Bursa Efek Indonesia (BEI) tetap mengawasi saham PT Indocitra Finance Tbk (INCF). Maklum, saham ini bergerak di luar kebiasaan alias unusual market activity (UMA).

Direktur Penilaian Perusahaan BEI Eddy Sugito meminta agar investor mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum mengambil keputusan investasi.

"Investor juga harus mengkaji kembali rencana aksi korporasi jika belum mendapatkan persetujuan pemegang saham," katanya. Tak hanya itu, investor juga perlu memperhatikan kinerja perusahaan dan keterbukaan informasi yang telah diberikannya.

Asal tahu saja, pada perdagangan akhir pekan lalu, saham INCF berhasil naik dari Rp 960 per saham menjadi Rp 1.200 per saham. Kenaikan saham INCF ini lantaran perusahaan akan menerbitkan saham baru sebanyak 1,44 miliar dengan harga Rp 2.500 per saham. Sehingga, INCF bisa mengantongi dana segar sebanyak Rp 3,6 triliun.

Rencananya, INCF akan menggunakan dana sebanyak Rp 2,736 triliun atau 76,39% akan digunakan untuk pembelian 99,65% saham baru Amstelco Plc. Jumlah lembar saham Amstelco Plc yang akan dibeli mencapai 20 miliar lembar.

Selain itu, INCF akan mengeluarkan dana Rp 27,8 miliar untuk dana akuisisi saham PT Amstelco Energy Resources dan Rp 828 miliar atau 23,58% untuk penambahan modal kerja perseroan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×