kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kejora InterVest masuk jadi investor Distribusi Voucher (DIVA)


Rabu, 14 Agustus 2019 / 10:55 WIB
Kejora InterVest masuk jadi investor Distribusi Voucher (DIVA)
ILUSTRASI. Penggunaan layanan Kasir Mandiri


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyedia layanan self-kiosk digital dan solusi IT PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS), anak perusahaan PT Kresna Graha Investama Tbk (KREN) menandatangani perjanjian jual beli dengan Kejora Ventures. MCAS menjual beberapa porsi kepemilikannya pada saham PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk (DIVA).

Dana investasi ini bersumber dari InterVest Star SEA Growth Fund I, yakni dana yang dikelola bersama oleh Kejora dan InterVest.

Baca Juga: Distribusi Voucher (DIVA) investasi 30% di kepemilikan saham pengembang Pawoon

Dana ini didukung oleh sekelompok mitra yang meliputi Korea Development Bank, Korea Venture Investment Corporation, NH Investment & Securities, Industrial Bank of Korea, dan Barito Pacific Group.

Setelah transaksi, perwakilan dana akan ditunjuk untuk duduk di dewan DIVA pada rapat umum luar biasa DIVA yang akan datang.

Sebagai informasi, Kejora dan InterVest adalah perusahaan modal ventura yang mengelola aset strategis dan portofolio dari perusahaan-perusahaan teknologi di berbagai industri, seperti financial technology, supply chain, e-commerce, dan human capital. Asset under management dua perusahaan ini mencapai lebih dari US$ 1 miliar.

Baca Juga: Distribusi Voucher (DIVA) targetkan jangkau 100.000 UMKM tahun 2019

Oleh karena itu, Direktur DIVA Dian Kurniadi mengatakan, kesepakatan ini memungkinkan DIVA untuk menciptakan penawaran komprehensif pada usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia yang mennadi sasaran utamanya.

"Ke depannya, kami berharap DIVA dapat berkembang ke ranah financing, logistics, Artificial Intelligence (AI), IoT (Internet of Things), fulfilment, dan supply chain," ucap Dian dalam keterangan tertulis, Selasa (13/8). Saat ini, DIVA baru menyediakan layanan produk digital, payment enabler, dan layanan perbankan.

Baca Juga: Distribusi Voucher Nusantara (DIVA) yakin bisnis fintech akan mendukung bisnis utama

Direktur MCAS Suryandy Jahja mengatakan, kesepakatan ini menjadi bukti kuat bahwa MCAS dapat menciptakan nilai yang signifikan dari berbagai investasinya. "Kesepakatan ini secara bersamaan juga memungkinkan DIVA untuk menjadi perusahaan digital enabler yang lengkap," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×