kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kedatangan emiten baru, kapitalisasi pasar BEI naik lebih tinggi daripada IHSG


Sabtu, 19 September 2020 / 10:19 WIB
Kedatangan emiten baru, kapitalisasi pasar BEI naik lebih tinggi daripada IHSG
ILUSTRASI. Kapitalisasi pasar bursa pada pekan ini meningkat 0,87% menjadi Rp 5.878,49 triliun.


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,85% dalam sepekan ke level 5.059,22 hingga Jumat (18/9). dari level 5.016,712 pada pekan lalu. Senada dengan IHSG, kapitalisasi pasar bursa pada pekan ini meningkat 0,87% menjadi Rp 5.878,49 triliun.

Kenaikan kapitalisasi pasar yang sedikit lebih tinggi ini terjadi karena penambahan dua emiten baru di awal pekan. PT Morenzo Abadi Perkasa Tbk (ENZO) yang resmi tercatat pada Senin (14/9) menjadi emiten ke-45 tahun 2020 di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan PT Planet Properindo Jaya Tbk (PLAN) pada Selasa (15/9) menjadi emiten ke-46.

ENZO tercatat pada Papan Pengembangan BEI, merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang usaha pengolahan distribusi hasil perikanan yang meliputi rajungan dan panganan laut beku, yang dicatatkan pada sektor industri barang konsumsi dengan subsektor makanan dan minuman. 

Sementara itu, PLAN tercatat pada Papan Akselerasi BEI, merupakan emiten yang bergerak di bidang properti, akomodasi dan manajemen perhotelan, yang dicatatkan pada sektor perdagangan, jasa, dan investasi, dengan subsektor tourisme, restoran, dan hotel. 

Baca Juga: Dalam sepekan IHSG menguat, tapi transaksi cenderung menurun

Rata-rata volume transaksi selama sepekan mencapai 11,482 miliar saham atau meningkat sebesar 2,02%dibandingkan pada penutupan pekan sebelumnya. Sedangkan rata-rata nilai transaksi harian bursa turun 7,82% menjadi Rp 8,12 triliun dari Rp 8,81 triliun sepekan sebelumnya. Rata-rata frekuensi harian turun 13,43% menjadi 617.256 kali transaksi dari pekan sebelumnya sebesar 712.986 kali transaksi.

Berdasarkan siaran pers BEI, investor asing pada Jumat (18/9) mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 998,56 miliar. Sedangkan sepanjang tahun 2020 mencatatkan jual bersih sebesar Rp 39,67 triliun.

Pada pasar obligasi, ada dua pencatatan surat utang di BEI dalam sepekan. Pada Senin (14/9), PT Global Mediacom Tbk (BMTR) mencatatkan Obligasi Berkelanjutan II Global Mediacom Tahap I Tahun 2020 dan Sukuk Ijarah Berkelanjutan II Global Mediacom Tahap I Tahun 2020. Obligasi dicatatkan dengan nilai nominal sebesar Rp 700 miliar. Sedangkan Sukuk dicatatkan dengan nilai nominal sebesar Rp 300 miliar.

Kemudian pada Kamis (17/9) PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) mencatatkan Obligasi Berkelanjutan I Indah Kiat Pulp & Paper Tahap II Tahun 2020. Obligasi dicatatkan dengan nilai nominal sebesar Rp 1,8 triliun.

Baca Juga: Wall Street turun dalam tiga pekan berturut-turut

Total emisi obligasi dan sukuk yang telah tercatat sepanjang tahun 2020 adalah 79 emisi dari 53 perusahaan tercatat senilai Rp 62,18 triliun. Total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 463 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp 439,18 triliun dan US$ 47,5 juta, diterbitkan oleh 127 emiten.

Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 108 seri dengan nilai nominal Rp 3.319,83 triliun dan US$ 400 juta. Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak 10 emisi senilai Rp7,59 triliun.

Selanjutnya: IHSG berhasil menguat 0,41%, simak proyeksi pekan depan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×