Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
NEW YORK. Kontrak harga perak berhasil melampaui level US$ 42 per troy ounce. Ini merupakan reli terbesar yang pernah terjadi sejak 1980. Belakangan, permintaan perak memang semakin meningkat sebagai lindung nilai inflasi.
"Inflasi kembali menjadi ancaman. Itu sebabnya permintaan perak semakin tinggi, apalagi setelah di awal perdagangan harga perak bergerak naik," jelas Adam Klopfenstein, senior strategist Lind-Waldock di Chicago.
Asal tahu saja, kontrak harga perak untuk pengantaran Mei ditransaksikan di posisi US$ 42,085 pada pukul 176.33 waktu New York. Sebelumnya, kontrak yang sama sempat melejit US$ 1,427 atau 3,5% ke posisi US$ 41,664. Itu merupakan kenaikan terbesar sejak 28 Desember lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News