kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.911.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.226   -37,00   -0,23%
  • IDX 6.878   -3,19   -0,05%
  • KOMPAS100 1.002   -0,07   -0,01%
  • LQ45 766   -0,64   -0,08%
  • ISSI 227   0,63   0,28%
  • IDX30 394   -0,39   -0,10%
  • IDXHIDIV20 456   -1,33   -0,29%
  • IDX80 112   0,04   0,04%
  • IDXV30 114   0,89   0,79%
  • IDXQ30 128   -0,45   -0,35%

Kapan anak usaha Garuda Indonesia IPO?


Selasa, 03 Desember 2013 / 15:39 WIB
Kapan anak usaha Garuda Indonesia IPO?
ILUSTRASI. IMF Bakal Pangkas Prospek Pertumbuhan Global secara Substansial. REUTERS/Yuri Gripas/File Photo


Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Tampaknya, PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) belum akan melepas saham anak usaha melalui penawaran umum perdana saham (IPO) tahun depan. Pasalnya, hal itu bukan menjadi fokus perseroan di tahun 2014 yang merupakan tahun pemilihan umum (pemilu).

"Pokoknya fokus kami tahun depan rights issue GIAA," ujar Emirsyah Satar, Direktur Utama GIAA, Selasa (3/12). Hal itu dikemukakan Emir ketika ditanya mengenai rencana IPO PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia (GMFAA).

Ia tidak mengatakan kapan GMFAA akan merealisasikan rencana yang sudah digadang-gadang sejak tahun lalu itu. Emir hanya bilang, pihaknya hanya ingin mendapat valuasi yang optimal. 

Ia pernah bilang, targetnya, GMFAA bisa melepas 20% saham baru ke publik melalui IPO. Perusahaan penerbangan pelat merah ini sudah menunjuk PT Mandiri Sekuritas sebagai penasihat keuangan (advisor). 

Informasi saja, GMFAA merupakan perusahaan yang bergerak di bidang perbaikan dan pemeliharaan pesawat terbang. GIAA menguasai 99,99% saham GMFAA. Berdasarkan laporan keuangan Garuda per September 2013, total nilai aset sebelum eliminasi GMFAA sekitar US$ 197,63 juta. 

JAKARTA. Nampaknya, PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) belum akan melepas saham anak usaha melalui penawaran umum perdana saham (IPO) tahun depan. Pasalnya, hal itu bukan menjadi fokus perseroan di tahun 2014 yang merupakan tahun pemilihan umum (pemilu).

"Pokoknya fokus kami tahun depan rights issue GIAA," ujar Emirsyah Satar, Direktur Utama GIAA, Selasa (3/12). Hal itu dikemaukannya ketika ditanya mengenai rencana IPO PT Garuda Maintanance Facility Aero Asia (GMFAA).

Ia tidak mengatakan kapan GMFAA akan merealisasikan rencana yang sudah digadang-gadang sejak tahun lalu itu. Emir hanya bilang, pihaknya hanya ingin mendapat valuasi yang optimal. 

Ia pernah bilang, targetnya, GMFAA bisa melepas 20% saham baru ke publik melalui IPO. Perusahaan penerbangan pelat merah ini sudah menunjuk PT Mandiri Sekuritas sebagai pensihat keuangan (advisor). 

Informasi saja, GMFAA merupakan perusahaan yang bergerak di bidang perbaikan dan pemeliharaan pesawat terbang. GIAA menguasai 99,99% saham GMFAA. Berdasarkan laporan keuangan Garuda per September 2013, total nilai aset sebelum eliminasi GMFAA sekitar US$ 197,63 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×