kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.940.000   8.000   0,41%
  • USD/IDR 16.442   0,00   0,00%
  • IDX 7.936   30,42   0,38%
  • KOMPAS100 1.106   -3,16   -0,28%
  • LQ45 813   -4,14   -0,51%
  • ISSI 266   0,45   0,17%
  • IDX30 421   -2,53   -0,60%
  • IDXHIDIV20 488   -3,70   -0,75%
  • IDX80 123   -0,68   -0,55%
  • IDXV30 131   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 136   -1,35   -0,98%

Kalbe Farma (KLBF) Targetkan Pertumbuhan Penjualan 10% pada 2025


Sabtu, 22 Maret 2025 / 09:38 WIB
Kalbe Farma (KLBF) Targetkan Pertumbuhan Penjualan 10% pada 2025
ILUSTRASI. Pekerja beraktivitas di fasilitas produksi dan laboratorium PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) di Jakarta, Kamis (26/9/2024). PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) menargetkan pertumbuhan kinerja pada 2025 dengan proyeksi kenaikan penjualan sebesar 8%-10%.


Reporter: Vina Elvira | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) menargetkan pertumbuhan kinerja pada 2025 dengan proyeksi kenaikan penjualan sebesar 8%-10%. Untuk mencapai target tersebut, perusahaan terus berinovasi dalam produk kesehatan guna memenuhi kebutuhan masyarakat.  

Corporate External Communication Kalbe Farma, Hari Nugroho, menyatakan bahwa perseroan berupaya menghadirkan berbagai produk kesehatan yang relevan.  

"Harapannya, Kalbe Farma dapat terus menghadirkan produk kesehatan yang dibutuhkan masyarakat," ujar Hari kepada Kontan.co.id, Jumat (21/3).  

Tahun ini, Kalbe Farma akan fokus mendukung program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) serta mengembangkan kategori produk specialty. Selain itu, perusahaan berencana memperluas produk kesehatan pada kategori preventive dan wellness, serta mengembangkan produk ready-to-drink (RTD) untuk segmen nutrisi.  

Untuk mendukung pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan, Kalbe Farma mengalokasikan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp1 triliun. Dana tersebut akan digunakan untuk pemeliharaan serta perluasan kapasitas produksi.  

Meski laporan keuangan tahun buku 2024 belum dirilis, manajemen Kalbe Farma mengindikasikan bahwa kinerja tahun lalu sesuai ekspektasi. KLBF mencatat pertumbuhan penjualan sebesar 7,2% secara tahunan (year-on-year/yoy) serta peningkatan laba bersih per saham sebesar 17,3% yoy.  

"Pertumbuhan ini terutama didorong oleh peningkatan volume penjualan. Selain itu, perbaikan margin laba kotor juga terjadi berkat penurunan harga bahan baku," kata Hari.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×