Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
LONDON. Harga emas diprediksi akan mengalami penurunan untuk kali pertama dalam empat hari terakhir. Analis menilai, penurunan harga emas terjadi seiring spekulasi investor mengenai langkah yang akan diambil the Federal Reserve terkait kelanjutan program quantitative easing di AS.
Seperti yang diketahui, the Fed akan memulai pertemuan rutinannya selama dua hari mulai hari ini (19/3). Berdasarkan hasil rekapan rapat the Fed tertanggal 20 Februari lalu, pendapat anggota the Fed mengenai kelanjutan program QE terbelah.
"Pasar saat ini begitu tenang menjelang pertemuan the Fed. Pelaku pasar ingin mengetahui kapan Bernanke akan mengakhiri program QE," tutur Adam Klopfenstein, senior market strategist Archer Financial Services Inc di Chicago.
Catatan saja, harga kontrak emas untuk pengantaran April naik 0,1% menjadi US$ 1.606,40 per troy ounce pada pukul 10.17 waktu New York di Comex, New York. Kemarin, harga emas sempat menyentuh level US$ 1.610,40 per troy ounce yang merupakan level tertinggi sejak 27 Februari lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News