Sumber: Bloomberg | Editor: Sanny Cicilia
NEW YORK. Bursa Amerika Serikat kembali menguat dan mengantar indeks acuannya menyentuh rekor baru. Kesiapan bank sentral Eropa (ECB) menjaga ekonomi dengan stimulus lebih besar serta data tenaga kerja positif di AS, menjadi motor penggerak bursa AS.
Standard & Poor's 500 Index naik 0,4% menjadi 2.031,21 pada pukul 16.00 waktu setempat. Dow Jones Industrial Average bertambah 69,94 poin atau 0,4% ke 17.554,47.
Sekitar 6,8 miliar saham berpindah tangan pada perdagangan kemarin, sekitar 6% lebih tinggi dibanding rata-rata harian dalam tiga bulan terakhir.
Beberapa saham yang menjadi perhatian antara lain Tesla Motors Inc naik 4,4% setelah mengatakan perusahaan mendulang kenaikan permintaan. Whole Foods Market Inc juga naik 12% setelah memposting kinerja lebih baik dibanding perkiraan.
Sedangkan Genworth Financial Inc jatuh 38%, setelah perusahaan asuransi ini membukukan rekor rugi. Qualcomm Inc juga terpeleset 8,6% lantaran penyelidikan yang dilakukan pemerintah China akan memangkas laba.
Salah satu pendorong kepercayaan investor tadi malam adalah langkah ECB memperluas stimulus. Presiden ECB Mario Draghi mengatakan, siap menerapkan acuan stimulus lebih luas jika dibutuhkan. Dia juga memberi sinyal kemungkinan memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi Uni Eropa bulan depan.
Di sisi lain, ekonomi AS terus menunjukkan perbaikan. Departemen Tenaga Kerja mengumumkan, jumlah klaim pengangguran turun 10.000 menjadi 278.000 pada sepekan hingga 1 November lalu. Nanti malam, pemerintah AS akan mengumumkan data tenaga kerja bulan Oktober, yang diperkirakan pasar bertambah 235.000 dan tingkat pengangguran turun ke level 6%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News