Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
SINGAPURA. Pesona emas masih terlihat meredup pada transaksi hari ini (9/4). Melihat data yang ditampilkan Bloomberg, pagi tadi, harga kontrak emas untuk pengantaran cepat turun sebesar 0,2% menjadi US$ 1.570,67 per troy ounce. Pada pukul 08.55 waktu Singapura, kontrak yang sama diperdagangkan di level US$ 1.570,82 per troy ounce.
Sementara itu, harga kontrak emas untuk pengantaran Juni tak banyak mencatatkan perubahan di posisi US$ 1.570,50 per troy ounce di Comex, New York.
Rupanya, penurunan harga emas kali ini disebabkan oleh langkah investor yang mengurangi kepemilikan aset emas mereka. Hal ini dapat diketahui dari data kepemilikan emas pada exchange traded products (ETP) yang terkontraksi untuk hari ke lima dan turun ke level terendah sejak 20 Agustus 2012 lalu.
Menurut Barclays Plc, penarikan dana investor dari aset emas menjadi pemicu utama penurunan harga si kuning.
Hal senada juga diungkapkan oleh Jonathan Barratt, chief executive officer Barratt's Bulletin di Sydney. "Investor banyak yang keluar dari ETFs dan mencari aset lain yang lebih menjanjikan. Mereka tidak mengubah dananya menjadi tunai," jelas Barratt.
Catatan saja, harga emas sudah anjlok 17% sejak mencapai rekor tertingginya pada 2011 lalu. Itu artinya, harga emas kian mendekati fase bearish karena harganya hampir menurun 20% dari level rekor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News