Reporter: Cindy Silviana Sukma | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Jika ada prediksi yang mengatakan kawasan industri tak laku karena faktor politik, hal itu ternyata teak berlaku bagi pengembang kawasan industri dan konstruksi, PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA).
Johannes Suriadjaja, Presiden Direktur SSIA bilang, di tahun politik ini ada sejumlah investor yang antre untuk menempati lahan di kawasan industrinya. Namun, karena perseroan sedang terkendala pembebasan lahan, investorpun terpaksa menunggu.
"Mereka (investor) sebenarnya sudah komitmen dengan kami, tetapi lahan belum siap," ucapnya kepada KONTAN, Selasa (29/4).
Para investor tersebut di antaranya merupakan investor asing yang berasal dari Taiwan dan Jepang. Mereka diharapkan bisa menyerap total lahan industri sekitar 42 hektare (ha) dari target pra penjualan SSIA tahun ini sebesar 67 ha.
Sayang, Johannes enggan menyebut nama investor asing tersebut. Sebelumnya, SSIA pernah kehilangan salah satu investor lokal yakni PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM) yang membatalkan investasi pabrik seluas lima ha, akibat belum memperoleh sertifikat atas investasi lahan industri di kawasan Karawang, Jawa Barat tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News