kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Inilah tiga big cap yang gerogoti indeks sesi II


Kamis, 20 September 2012 / 16:39 WIB
Inilah tiga big cap yang gerogoti indeks sesi II
ILUSTRASI. Per Juni 2021, Astra International (ASII) membukukan pendapatan Rp 107,39 triliun.


Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergerus 27,19 poin di sepanjang sesi II. Hingga akhirnya, indeks ditutup pada zona 4.217,52.

Penurunan saham-saham berkapitalisasi besar menjadi salah satu faktor yang menyebabkan kinerja indeks tergerus. Tiga di antaranya adalah:

- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)

Saham UNVR turun 1.050 poin menjadi Rp 26.650 di sesi II. Tiga sekuritas yang paling banyak melepas saham ini yaitu: CIMB Securities Indonesia senilai Rp 24,497 miliar, UBS Securities senilai Rp 18,003 miliar, dan Deutsche Securities senilai Rp 17,230 miliar.

- PT Astra Internasional Tbk (ASII)

Saham ASII turun 150 poin menjadi Rp 7.250 di sesi II. Tiga sekuritas yang paling banyak melepas saham ini yaitu: JPMorgan Securities senilai Rp 69,340 miliar, Merrill Lynch Indonesia senilai Rp 10,222 miliar, dan Deutsche Securities senilai Rp 9,939 miliar.

- PT Bayan Resources Tbk (BYAN)

Saham BYAN turun 1.300 poin menjadi Rp 11.600 di sesi II. Sekuritas yang paling banyak melepas saham ini yaitu UoB Kay Hian Securities senilai Rp 5,8 juta

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×