kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Inilah strategi jawara reksadana


Jumat, 03 November 2017 / 11:01 WIB
Inilah strategi jawara reksadana


Reporter: Dimas Andi | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Reksadana saham menunjukkan kinerja yang positif sepanjang Oktober lalu. Selama sebulan kemarin, reksadana saham mencetak return rata-rata 1,19%. Bila dihitung sejak awal tahun, rata-rata kinerja reksadana saham mencapai 5,75%.

Tapi sejumlah reksadana bisa mencetak kinerja lebih dahsyat. Salah satunya HPAM Investa Ekuitas Strategis, yang sukses mencetak imbal hasil 1,27% bulan lalu. Secara year to date (ytd), imbal hasilnya 21,4%.

Head of Business Development Division Henan Putihrai Assset Management (HPAM) Reza Fahmi Riawan menuturkan, perusahaannya menggunakan pendekatan top down dalam proses pengelolaan investasi. "Kami melakukan pemilihan saham-saham yang mengisi portofolio secara cermat dan hati-hati," kata Reza, kemarin.

Kesuksesan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menembus level 6.000 bulan lalu juga turut membantu kinerja reksadana ini. Saat ini, saham sektor infrastruktur dan industri dasar mendominasi portofolio produk reksadana HPAM ini. Di masa mendatang, HPAM akan menyesuaikan kembali isi portofolio reksadana dengan perkembangan pasar.

Reksadana saham Syailendra MidCap Alpha Fund juga meraih imbal hasil 1,85% bulan kemarin. Sedangkan tingkat imbal hasil sejak awal tahun mencapai 20,5%.

Direktur Pemasaran Syailendra Capital Harnugama mengatakan, kedisiplinan tim investasi Syailendra membuat kinerja produk reksadana saham perusahaannya mencatat kinerja di atas indeks acuan.

Harnugama menambahkan, saham komoditas tambang dan konsumer diandalkan Syailendra sepanjang bulan kemarin. HPAM dan Syailendra optimistis mampu meraih imbal hasil di atas IHSG pada akhir tahun nanti. Mereka belum belum berencana melakukan window dressing.

Head of Investment Research Infovesta Utama Wawan Hendrayana mengatakan, dalam sebulan terakhir saham sektor komoditas, keuangan, dan infrastruktur berhasil mencatat kinerja yang apik. Hal itu membuat produk reksadana saham yang mengalokasikan portofolio pada ketiga sektor tersebut terdongkrak imbal hasilnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×