kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Ini sentimen yang akan mempengaruhi pergerakan rupiah pada hari ini (7/4)


Rabu, 07 April 2021 / 07:10 WIB
Ini sentimen yang akan mempengaruhi pergerakan rupiah pada hari ini (7/4)


Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah diprediksi kembali menguat pada perdagangan hari ini (7/4). Kombinasi sentimen eksternal dan internal jadi penyokong pergerakan rupiah.

Analis Global Kapital Investama Alwi Assegaf mengatakan, rupiah berpotensi melanjutkan penguatannya pada perdagangan Rabu (7/4). Menurut dia, salah satu faktor yang mungkin akan menjadi dorongan buat rupiah adalah data cadangan devisa.

Alwi pun menebak, cadangan devisa bulan Maret 2021 naik tipis menjadi US$ 139 miliar. Pasalnya, pada bulan Februari lalu, cadangan devisa masih berada di US$ 138 miliar. 

Sementara itu, dari sentimen eksternal datang dari aksi profit taking terhadap dolar AS yang sudah menguat selama tiga minggu berturut-turut. Aksi profit taking ini juga sudah terjadi sejak awal pekan ini dan berhasil dimanfaatkan rupiah. 

Selain itu, pelaku pasar juga sepertinya akan menahan posisinya menjelang FOMC minutes. Di mana investor menilai Federal Reserve akan kembali menyampaikan pesan dovish pada risalah tersebut. Hal ini berpotensi membuat koreksi the greenback berlanjut. 

Baca Juga: Rupiah Jisdor menguat 0,10% ke Rp 14.519 per dolar AS pada hari ini (6/4)

“Namun, di luar kedua sentimen tersebut, sentimen secara keseluruhan sebenarnya masih tetap mendukung dolar AS, di tengah ekspektasi pemulihan ekonomi AS yang cepat. Hal ini juga dibuktikan dengan data-data ekonomi AS yang solid, seperti data ketenagakerjaan dan ISM non-manufacturing, yang dirilis di atas ekspektasi baru-baru ini,” tegas dia. 

Dalam hitungan Alwi, rupiah berpotensi bergerak dalam rentang Rp 14.460 - Rp 14.580 per dolar AS dengan kecenderungan menguat pada hari ini.

Sekedar mengingatkan, pada Selasa (6/4), rupiah di pasar spot, berhasil ditutup di level Rp 14.505 per dolar Amerika Serikat (AS) atau menguat tipis 0,07% dibandingkan penutupan sebelumnya.

Setali tiga uang, rupiah di kurs tengah Bank Indonesia (BI) juga berhasil mencatatkan penguatan. Rupiah Jisdor terapresiasi 0,10% ke level Rp 14.519 per dolar AS.

Selanjutnya: Bertenaga, rupiah ditutup menguat tipis ke Rp 14.505 per dolar AS pada hari ini (6/4)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×