Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah mulai menetapkan scenario kenormalan baru (new normal) mulai 5 Juni 2020. Beberapa daerah di Indonesia, seperti DKI Jakarta misalnya, mulai memberlakukan masa transisi pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
Senin (15/6), beberapa pusat perbelanjaan di Jakarta mulai diperbolehkan untuk beroperasi. Beberapa restoran dan rumah makan pun sudah diizinkan buka dan menerima pengunjung dengan maksimal pengunjung sebanyak 50% dari total kapasitas.
Baca Juga: Menebak arah IHSG menjelang pembukaan PSBB
Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta Utama membeberkan, ada beberapa saham sektoral yang bisa jadi rekomendasi ketika PSBB mulai dilonggarkan.
Adapun saham sektor ritel, telekomunikasi, infrastruktur, barang konsumsi, hingga keuangan (finance) dapat dicermati investor sepanjang bulan ini.
Nafan merekomendasikan investor untuk mencermati saham PT Matahari Department Store Tbk (LPPF), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Mandiri Tbk ( BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), saham PT Telekomunkasi Indonesia Tbk (TLKM), dan saham emiten rokok seperti PT H.M Sampoerna Tbk (HMSP) dan PT Gudang Garam Tbk (GGRM).
Baca Juga: Investor asing catat net sell Rp 1,74 triliun pekan lalu, ini pemicunya
Saham sektor industri dan manufaktur juga bisa diuntungkan dengan adanya pelonggaran PSBB ini. Lebih lanjut, saham berbasis komoditas juga akan diuntungkan seiring dengan pulihnya kembali permintaan di sektor komoditas untuk menggerakkan proses industrialisasi global.
Dus, Nafan merekomendasikan investor untuk mencermati saham PT Astra International Tbk (ASII) dan saham emiten batubara seperti PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Adaro Energy Tbk (ADRO), dan saham PT Bukit Asam Tbk (PTBA).
Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani menilai, saham sektor property juga oke untuk dicermati menjelang berakhirnya masa PSBB transisi tahap pertama. Selain itu, sektor keuangan juga menjadi saham pilihan Hendriko.
Baca Juga: Selain pembukaan PSBB, ini sentimen penggerak IHSG sepanjang Juni 2020
“Sektor finance juga bisa diperhatikan karena sektor ini merupakan index mover. Jadi, kalau IHSG naik biasanya diiringi dengan kenaikan saham sektor finance,” ujar Hendriko kepada Kontan.co.id, Minggu (14/6).
Melansir data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG melemah 1,36% sepanjang perdagangan sepekan kemarin. Meski demikian, indeks sektor keuangan (finance) masih mencatatkan pertumbuhan positif 0,48% pada perdagangan sepekan lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
