Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Otoritas Bursa Efek Indonesia (BEI) berpendapat, presiden dan wakil presiden terpilih harus memiliki kebijakan ekonomi yang bisa berpengaruh positif terhadap pasar modal.
Ito Warsito, Direktur Utama BEI secara spesifik mengatakan, pihaknya meminta agar pemimpin baru nantinya bisa mendorong perusahaan BUMN untuk go public.
"Ini bukan saja positif untuk pasar modal, tetapi untuk BUMN itu sendiri karena bisa lebih transparan," ujarnya Jumat (20/6).
Menurut dia, kinerja korporasi pelat merah yang sudah masuk BEI menununjukkan tren peningkatan.
"Lihat saja BNI (PT Bank Negara Indonesia), (Bank) Mandiri, BRI (Bank Rakyat Indonesia), Telkom, WIKA (PT Wijaya Karya), dan BUMN lainnya, kinerja jadi bagus semua," tuturnya.
Semakin banyak BUMN masuk bursa, kata Ito, transaksi pasar modal akan lebih ramai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News