CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.894   -34,00   -0,21%
  • IDX 7.129   -85,71   -1,19%
  • KOMPAS100 1.091   -11,54   -1,05%
  • LQ45 870   -6,00   -0,69%
  • ISSI 215   -3,57   -1,64%
  • IDX30 446   -2,19   -0,49%
  • IDXHIDIV20 538   -1,08   -0,20%
  • IDX80 125   -1,34   -1,06%
  • IDXV30 135   -0,47   -0,34%
  • IDXQ30 149   -0,62   -0,42%

INDY raih pinjaman US$ 200 juta dari 3 bank asing


Kamis, 24 Mei 2012 / 14:21 WIB
INDY raih pinjaman US$ 200 juta dari 3 bank asing
ILUSTRASI. BUMN ini buka lowongan kerja terbaru Mei 2021, kesempatan bagi yang sedang cari kerja.


Reporter: Dupla Kartini | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. PT Indika Energy Tbk (INDY) mengantongi pinjaman senilai total US$ 200 juta dari tiga bank asing. Manajemen INDY dalam keterbukaan informasi yang dirilis Rabu (23/5) menyebutkan, perseroan sudah meneken meneken perjanjian kredit dengan ketiga bank itu pada 21 Mei 2012.

Adapun rinciannya, pinjaman pertama sebesar US$ 50 juta diperoleh dari Citibank N.A cabang Jakarta, yang terdiri dari dua tranche. Tranche A senilai US$ 28 juta dengan tingkat bunga 3,5% per annum di atas LIBOR. Lalu, tranche B sejumlah US$ 22 juta, dengan bunga 3% di atas LIBOR. Tranche A berjangka waktu 18 bulan, sementara tranche B bertempo setahun.

Kemudian, produsen batubara ini juga mengantongi utang senilai US$ 75 juta dari UBS AG cabang Singapura. Pinjaman bertenor 18 bulan ini diberikan dengan tingkat bunga margin 3,35%.

Pinjaman ketiga didapat dari Standard Chartered Bank cabang Jakarta sejumlah US$ 75 juta. Utang berjangka waktu 18 bulan ini, dengan tingkat bunga 3,5% per annum plus LIBOR.

Hingga perdagangan pukul 14.08 di Jakarta, saham INDY reli 1,55% ke posisi Rp 1.960 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×