kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.806.000   14.000   0,78%
  • USD/IDR 16.565   0,00   0,00%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

Indofood (INDF) Cetak Laba Rp 8,64 Triliun di Tahun 2024, Naik 6,07%


Rabu, 26 Maret 2025 / 12:13 WIB
Indofood (INDF) Cetak Laba Rp 8,64 Triliun di Tahun 2024, Naik 6,07%
ILUSTRASI. Indofood Sukses Makmur (INDF) cetak kinerja moncer usai laba bersih naik 6% menjadi Rp 8,64 triliun di tahun 2024


Reporter: Rashif Usman | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) membukukan kinerja yang mengesankan baik dari segi laba bersih maupun pendapatan di sepanjang tahun 2024.

Melansir keterbukaan informasi, Rabu (26/3), INDF membukukan laba sebesar Rp 8,64 triliun di tahun 2024. Perolehan itu meningkat 6,07% yoy bila dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 8,14 triliun. Dengan begitu, laba per saham dasar menjadi Rp 984, naik dari Rp 928.

Sementara, penjualan bersih perusahaan tercatat Rp 115,78 triliun di tahun 2024, naik 3,65% yoy jika dibandingkan periode tahun 2023 sebesar Rp 111,7 triliun.

Beban pokok penjualan perusahaan tercatat Rp 75,64 triliun, turun tipis dari Rp 75,65 triliun. Dengan begitu, penjualan bersih yang dikurangi beban pokok penjualan menghasilkan laba bruto sebesar Rp 40,13 triliun, meningkat dari Rp 36,05 triliun.

Secara rinci, penjualan yang berasal dari produk konsumen bermerek tercatat Rp 73,32 triliun, bogasari Rp 30,55 triliun, agribisnis Rp 15,95 triliun dan distribusi Rp 7 triliun. Total penjualan tersebut dikurangi biaya eliminasi Rp 11,05 triliun.

Baca Juga: Laba Bersih Indofood Sukses Makmur (INDF) Grup Salim Melesat 24% per September 2024

Selain itu, penjualan bersih INDF utamanya disalurkan kepada pihak ketiga sebesar Rp 105,67 triliun, sementara pihak berelasi berkontribusi Rp 10,10 triliun.

INDF mencatatkan total aset di tahun 2024 sebesar Rp 201,71 triliun, melonjak dari Rp 186,58 triliun. Sementara total liabilitas perusahaan meningkat dari Rp 86,12 triliun menjadi Rp 92,72 triliun. Kemudian, total ekuitas perusahaan tercatat menjadi Rp 108,89 triliun, dari Rp 100,46 triliun.

Perusahaan juga melaporkan saldo kas dan setara kas pada akhir tahun sebesar Rp 38,71 triliun, meningkat dari periode tahun sebelumnya Rp 28,57 triliun.

 

Selanjutnya: IHSG Melonjak 3,3% ke 6.444,8 di Sesi Pertama, Nilai Transaksi Capai Rp 27,1 Triliun

Menarik Dibaca: Ragam Promo Janji Jiwa Mudik: Mulai dari Buy 2 Get 1 Minuman hingga Cashback 100%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×