CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Indika Energy (INDY) Siap Tebar Dividen Tahun 2022, Cek Besarannya


Sabtu, 22 April 2023 / 16:52 WIB
Indika Energy (INDY) Siap Tebar Dividen Tahun 2022, Cek Besarannya
Direktur Utama INDY, Arsjad Rasjid. Indika Energy (INDY) Siap Tebar Dividen Tahun 2022, Cek Besarannya.


Reporter: Aris Nurjani | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Indika Energy Tbk. (INDY) telah menyetujui pembagian dividen final sebesar US$ 73,16 juta atau setara Rp 1,08 triliun dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar pada Rabu (19/4). Dividen ini setara dengan Rp 208 per saham.

Dalam keterangan resminya, manajemen INDY menyatakan bahwa jika dividen interim sebesar US$ 40 juta yang telah dibayarkan pada Agustus 2022 juga diperhitungkan, maka total dividen tunai yang dibagikan oleh INDY mencapai US$ 113,2 juta, atau sekitar 25% dari laba bersih INDY tahun buku 2022.

Pada tahun 2022, INDY mencatat Laba Bersih sebesar US$ 452,7 juta, dan laba inti sebesar US$ 521,2 juta.

Melalui anak usahanya, Kideco Jaya Agung (Kideco), INDY telah mengalokasikan 28% dari total produksinya untuk kebutuhan dalam negeri, melebihi ketentuan Domestic Market Obligation (DMO) sebesar 25%.

Baca Juga: INDY Bagi-Bagi Dividen Rp 208 per Saham, Yield Mencapai 7%

Pada tahun yang sama, INDY mencatatkan pendapatan sebesar US$ 4,33 miliar, naik 41,2% dibandingkan tahun 2021 yang sebesar US$ 3,06 miliar. Kenaikan pendapatan ini terutama disebabkan oleh naiknya harga jual batu bara dengan indeks batu bara Indonesia (ICI) 4 pada tahun 2022 menjadi US$ 86,1 per ton, naik 30,7%.

 

Selain itu, Kideco juga telah memperoleh Izin Usaha Pertambangan Khusus Sebagai Kelanjutan Operasi Kontrak/Perjanjian yang berlaku sampai Maret 2033.

Direktur Utama INDY, Arsjad Rasjid, menyatakan bahwa tahun 2022 merupakan tahun di mana Indika Energy mengalami percepatan dalam melakukan diversifikasi usaha, sekaligus memperkuat pondasi masa depan Indika Energy sebagai perusahaan investasi terdiversifikasi di Indonesia. 

Baca Juga: IHSG Menguat ke 6.828 di Pagi Ini (14/4), Sektor Teknologi Melesat

"Percepatan ini terutama berasal dari sektor kendaraan listrik, energi terbarukan, solusi berbasis alam, dan mineral, serta peningkatan kinerja ESG (Environmental, Social, and Governance) Indika Energy Group," ujarnya dalam keterangan resminya pada Rabu (19/4).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×