kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Indeks Bertahan di Zona Hijau


Senin, 09 Agustus 2010 / 12:23 WIB
Indeks Bertahan di Zona Hijau


Reporter: Dessy Rosalina | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Indeks terus mempertahankan diri di zona hijau. Hingga penutupan sesi I Senin(9/8), indeks bergerak menanjak ke level 3.071 atau naik 0,37%.

Hampir semua sektor di lantai bursa menghijau, kecuali sektor konstruksi dan sektor industri lain-lain yang masing-masing memberatkan indeks sebesar 0,28% dan 0,01%. Sementara itu, sektor perkebunan menjadi sektor pengungkit bursa dengan mencatat kenaikan 0,81%% atau 14,67 poin.

Sebanyak 84 saham menanjak, 65 koreksi, dan 82 saham tidak berubah. Volume perdagangan pada sesi pertama mencapai 1,557 miliar saham dengan total nilai transaksi mencapai Rp 1,444 triliun.

Pada sesi pertama, perdagangan lagi-lagi didominasi saham second liner laiknya sepekan kemarin. Saham-saham yang masuk ke deretean top gainers yakni PT Indorama Synthetics (INDR) naik 24,73% ke Rp 580, PT Lionmesh Prima (LMSH) naik 20% ke Rp 4200, PT Lippo General Insurance (LPGI) naik 14,29 ke Rp 720, dan PT Arthavest (ARTA) naik 10,87% ke Rp 510.

Sedangkan saham yang menahan laju indeks alias top loosers adalah PT Duta Pertiwi Nusantara (DPNS) turun 5.8% ke Rp 325, PT ATPK Resources (ATPK) turun 5% ke Rp 152, PT Rukun Raharja (RAJA) turun 4,76% ke Rp 800, dan PT Plaza Indonesia turun 4,76% ke Rp 1.000.

Sementara itu, bursa Asia serempak memerah. Hingga berita ini diturunkan, Nikkei terkoreksi 0,97% ke 9548 dan Hang Seng pun terkoreksi tipis 0,01% ke 21677.





Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×