kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.774   -14,00   -0,09%
  • IDX 7.473   -6,24   -0,08%
  • KOMPAS100 1.155   0,64   0,06%
  • LQ45 915   1,60   0,18%
  • ISSI 226   -0,60   -0,26%
  • IDX30 472   1,43   0,30%
  • IDXHIDIV20 570   2,50   0,44%
  • IDX80 132   0,24   0,18%
  • IDXV30 140   1,26   0,90%
  • IDXQ30 158   0,58   0,37%

Ikut jejak bursa regional, IHSG lanjutkan pelemahannya pagi ini


Kamis, 28 Februari 2019 / 09:09 WIB
Ikut jejak bursa regional, IHSG lanjutkan pelemahannya pagi ini


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan pelemahannya, Kamis (28/2). Mengutip RTI, indeks turun 0,43% ke level 6.496 pada pukul 09.10 WIB.

Tercatat 116 saham bergerak turun, 103 saham bergerak naik, dan 121 saham stagnan. Volume perdagangan 1,11 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 736 miliar.

Seluruh indeks sektoral memerah pagi ini. Sektor aneka industri memimpin penurunan 2,98%, diikuti manufaktur turun 0,72% dan industri dasar turun 0,69%.

Pagi ini, investor asing catatkan net sell Rp 150,322 di pasar reguler dan Rp 142,111 miliar keseluruhan pasar.

Saham-saham top losers LQ45 antara lain:

- PT Astra International Tbk (ASII) turun 3,95% ke Rp 7.300

- PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) turun 2,01% ke Rp 7.325

Saham-saham top gainers LQ45 antara lain:

- PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) naik 1,73% ke Rp 352

- PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) naik 1,60% ke Rp 12.80

Bursa saham Asia tergelincir pada pembukaan perdagangan Kamis (28/2) pagi. Pernyataan pejabat perwakilan dagang Amerika Serikat (AS) Robert Lighthizer telah meredam optimisme pasar baru-baru ini terkait perundingan dagang AS-China.

Mengutip Reuters, indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,1%. Saham Australia turun 0,1 %, KOSPI Korea Selatan merosot 0,5 % dan Nikkei Jepang kehilangan 0,5 %.

Asal tahu, bursa global telah mencapai level tertinggi empat bulan awal pekan ini didorong optimisme terhadap pembicaraan AS-China. Tapi, pernyataan Lighthizer yang menyebutkan terlalu dini untuk memprediksi hasil pembicaraan antara Washington dan Beijing membuat gamang pasar.

"Komentar Lighthizer memangkas sedikit harapan adanya resolusi perdagangan yang telah tumbuh baru-baru ini, dan pasar saham terkena tekanan ke bawah," kata Masahiro Ichikawa, senior strategist di Sumitomo Mitsui Asset Management.

Di sisi lain, konflik antara India dan Pakistan kian memanas setelah keduanya mengatakan pada hari Rabu (27/2) bahwa mereka menembak jatuh pesawat tempur satu sama lain.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×