kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45906,64   6,79   0.75%
  • EMAS1.383.000 0,36%
  • RD.SAHAM 0.17%
  • RD.CAMPURAN 0.09%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.03%

IHSG Turun Tiga Hari Berturut-turut, Saham-Saham Ini Banyak Dikoleksi Asing


Jumat, 31 Mei 2024 / 23:55 WIB
IHSG Turun Tiga Hari Berturut-turut, Saham-Saham Ini Banyak Dikoleksi Asing
ILUSTRASI. Pekerja melintasi layar digital pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (13/3/2024). IHSG berhasil menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa atau All Time High (ATH) di level 7.435 pada perdagangan sesi pertama di hari perdana pembukaan bursa saat bulan Ramadhan. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/rwa.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah tiga hari berturut-turut pada Jumat (31/5). 

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) IHSG kembali merosot 0,90% atau terpangkas 63,4 poin ke level 6.970,73 pada penutupan perdagangan akhir pekan ini. Selama sepekan ini IHSG tercatat telah melemah 3,48%.

Dengan demikian, IHSG sudah berada di Bawah level 7.000 di penghujung bulan Mei 2024 ini.

Baca Juga: IHSG Kembali Ambruk, Kamis (30/5), Cermati Saham-Saham Favorit Asing

Total volume perdagangan saham di BEI mencapai 30,05 miliar dengan nilai transaksi Rp 35,33 triliun di seluruh pasar. Ada 372 saham yang turun, 199 saham yang naik dan 209 saham yang tidak berubah.

Investor asing masih mencatatkan net sell atau jual bersih sebesar Rp 66,58 miliar di seluruh pasar. Akumulasi net sell asing selama sepekan terakhir mencapai Rp 5,30 triliun.

Meski demikian asing tercatat banyak mengoleksi saham-saham ini di akhir bulan Mei.

Baca Juga: Intip Saham-Saham yang Paling Banyak Ditadah Asing Saat IHSG Anjlok, Rabu (29/5)

Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Jumat:

1. PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) Rp 2,22 triliun
2. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) Rp 195,82 miliar
3. PT Bank Central asia Tbk (BBCA) Rp 97,01 miliar
4. PT BariTo Pacific Tbk (BRPT) Rp 44,71 miliar
5. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 43,22 miliar
6. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) Rp 33,5 miliar
7. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) Rp 24,22 miliar
8. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Rp 17,57 miliar
9. PT Bumi Resources Tbk (BUMI) Rp 13,98 miliar
10. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp 11,79 miliar

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×