kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.880.000   -4.000   -0,21%
  • USD/IDR 16.260   50,00   0,31%
  • IDX 6.928   30,28   0,44%
  • KOMPAS100 1.008   6,44   0,64%
  • LQ45 773   2,07   0,27%
  • ISSI 227   2,98   1,33%
  • IDX30 399   1,47   0,37%
  • IDXHIDIV20 462   0,59   0,13%
  • IDX80 113   0,62   0,55%
  • IDXV30 114   1,38   1,22%
  • IDXQ30 129   0,27   0,21%

IHSG turun, net sell asing Rp 323 miliar satu jam sebelum bursa tutup


Jumat, 02 Agustus 2019 / 15:23 WIB
IHSG turun, net sell asing Rp 323 miliar satu jam sebelum bursa tutup


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) bergerak stabil di zona merah hingga satu jam menjelang penutupan perdagangan akhir pekan ini. Jumat (2/8), hari ini, pukul 15.14 WIB, IHSG tercatat turun 0,55% atau 35 poin ke 6.345.

Delapan sektor saham masih menurun hingga sore ini. Penurunan lebih dari 1% terjadi pada tiga sektor, yakni sektor industri dasar 1,47%, sektor konstruksi dan properti 1,58%, serta sektor perkebunan 1%.

Baca Juga: Sektor industri dasar dan properti menekan IHSG di awal sesi II

Total nilai transaksi bursa hingga sore ini cenderung tipis, yakni sekitar Rp 5,71 triliun dengan total volume transaksi 10,88 miliar saham.

Investor asing mencetak penjualan bersih Rp 323,31 miliar di seluruh pasar hingga saat ini. Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 157,81 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 119,48 miliar, dan PT Pelayaran Tamarin Samudra Tbk (TAMU) Rp 40,38 miliar.

Baca Juga: Asing lanjutkan jual bersih, IHSG merosot 0,82% ke 6.329 di akhir perdagangan sesi I

Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Rp 59,02 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 25,17 miliar, dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) Rp 18,82 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×