Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun makin dalam hingga akhir sesi I hari ini setelah kemarin ditutup di level tertinggi sepanjang masa. Jumat (15/3), IHSG melorot 0,92% atau 68,64 poin ke 7.364,67 hingga akhir perdagangan sesi I di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Sembilan indeks sektoral menyeret IHSG ke zona merah. Sektor barang baku tumbang 1,36%. Sektor keuangan merosot 1,01%. Sektor infrastruktur terpangkas 0,79%. sektor properti dan real estat terperosok 0,43%. Sektor barang konsumsi nonrpimer tergerus 0,34%. Sektor barang konsumsi primer turun 0,23%. Sektor teknologi melorot 0,11%. Sektor perindustrian turun 0,08%. Sektor energi terkoreksi tipis 0,01%.
Hanya dua sektor masih mampu menguat. Sektor transportasi dan logistik melesat 1,34%. Sektor kesehatan menanjak 0,55%.
Baca Juga: BEI Pilih BBCA, BBRI, TLKM, ASII, dan MDKA Jadi Underlying Single Stock Futures
Top gainers LQ45 hingga siang ini adalah:
- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) 4,18%
- PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) 2,55%
- PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) 2,27%
Top losers LQ45 terdiri dari:
- PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) -5,69%
- PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) -4,87%
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT) -3,86%
Baca Juga: Saham Favorit Investor Asing Ini Layak Koleksi Saat IHSG di Level All Time High
Total volume transaksi bursa mencapai 8,36 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 5,98 triliun. sebanyak 274 saham melemah. Ada 221 saham yang menguat dan 245 saham flat.
IHSG tercatat masih menguat 0,48% dalam lima hari perdagangan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, penguatan IHSG mencapai 1,26%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News