/2018/08/02/707833637.jpg "IHSG turun 0,27% ke bawah level 6.100")
Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tak kuat bertahan di atas level 6.100. Pada akhir perdagangan sesi I, Selasa (7/8), IHSG turun 16,34 poin atau 0,27% ke 6.084,79.
Tujuh sektor menekan IHSG hingga siang ini. Sektor barang konsumer turun paling dalam, yakni 0,85%. Sektor perkebunan dan infrastruktur turun masing-masing 0,68% dan 0,66%.
Tiga sektor yang masih kuat menanjak adalah sektor industri dasar 0,98%, sektor tambang 0,74% dan sektor konstruksi 0,10%.
Total volume transaksi bursa mencapai 4,69 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 3,67 triliun. Sebanyak 197 saham turun harga. Masih ada 149 saham yang menguat dan 113 saham bertahan di level yang sama dengan kemarin.
Top losers LQ45 terdiri dari:
- PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) -8,46%
- PT Sentul City Tbk (BKSL) -3,50%
- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) -2,62%
Para penghuni top gainers LQ45 adalah:
- PT XL Axiata Tbk (EXCL) 7,02%
- PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) 3,50%
- PT Vale Indonesia Tbk (INCO) 2,61%
Investor asing mencatat pembelian bersih Rp 89,01 miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 123,9 miliar, EXCL Rp 25,7 miliar, dan PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) Rp 22,2 miliar.
Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 45,9 miliar, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Rp 42,8 miliar, dan PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Rp 38,8 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
