Reporter: Narita Indrastiti | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,48% di level 4.853 pada perdagangan Rabu (13/4). Investor asing mencatatkan total penjualan bersih sebesar Rp 98,4 miliar di seluruh papan perdagangan. Sektor industri dasar dan pertambangan memimpin penguatan sektoral.
Lanjar Nafi, Analis Reliance Securities mengatakan, pergerakan IHSG sejalan dengan menghijaunya mayoritas bursa di Asia setelah adanya tanda-tanda pertumbuhan aktivitas ekspor dan impor.
Dari dalam negeri, sentimen Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) emiten untuk menetapkan dividen tahunan dan beberapa rencana aksi korporasi di awal semester mewarnai penguatan beberapa emiten mid cap pada awal pekan ini.
Christian Saortua, Analis Minna Padi Investama mengatakan, pada perdagangan kali ini, IHSG masih memberikan sinyal beli yang kuat. Pergerakan IHSG masih diprediksi bullish dengan rentang 4.829-4.870. Secara fundamental, investor masih akan menunggu rilis neraca perdagangan pada akhir pekan ini yang diharapkan bisa membaik.
Lanjar juga melihat secara teknikal IHSG mengonfirmasi pergerakan rebound pada support MA50 dan bullish trend line. Indikator Stochastic bergerak crosing dengan momentum RSI yang bergerak positif.
Sehingga menurut Lanjar, IHSG masih akan melanjutkan penguatan dengan range pergerakan 4.785-4890. Saham-saham yang dapat dicermati di antaranya AKRA, BBCA, BMRI, SMRA, AISA, PGAS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News