kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.940.000   8.000   0,41%
  • USD/IDR 16.442   107,00   0,66%
  • IDX 7.936   30,42   0,38%
  • KOMPAS100 1.106   -3,16   -0,28%
  • LQ45 813   -4,14   -0,51%
  • ISSI 266   0,45   0,17%
  • IDX30 421   -2,53   -0,60%
  • IDXHIDIV20 488   -3,70   -0,75%
  • IDX80 123   -0,68   -0,55%
  • IDXV30 131   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 136   -1,35   -0,98%

IHSG Naik 7 Hari Berturut-turut, Cek Saham yang Banyak Diborong Asing, Selasa (6/5)


Selasa, 06 Mei 2025 / 21:09 WIB
IHSG Naik 7 Hari Berturut-turut, Cek Saham yang Banyak Diborong Asing, Selasa (6/5)
ILUSTRASI. Layar perdagangan saham pada sesi pertama perdagangan di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (24/4/2025). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan reli pada hari ketujuh berturut-turut pada perdagangan hari kedua pekan ini.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan reli pada hari ketujuh berturut-turut pada perdagangan hari kedua pekan ini.

Mengutip data RTI Business, IHSG menguat 0,97% atau bertambah 66,24 poin ke level 6.898,19 pada penutupan perdagangan Selasa (6/5/2025).

Sepanjang perdagangan IHSG bergerak di zona hijau dengan level terendah 6.858 dan level tertinggi 6.913.

Baca Juga: IHSG Menguat Tujuh Hari Beruntun, Cermati Prospeknya ke Depan

Total volume perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa mencapai 23,18 miliar dengan nilai transaksi Rp 16,70 triliun.

Sebanyak 333 saham menguat jadi penopang laju IHSG. Sementara itu 268 saham lainnya turun dan 205 saham stagnan.

Meskipun demikian, investor asing mencatatkan net sell sebesar Rp 202,09 miliar di seluruh pasar.

Baca Juga: IHSG Terus Menguat ke 6.894,1 di Sesi Pertama, ANTM, MDKA, AMMN Jadi Top Gainers LQ45

Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Selasa

1. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp 281,1 miliar
2. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) Rp 86,69 miliar
3. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 58,37 miliar
4. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 40,3 miliar
5. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) Rp 24,89 miliar
6. PT Indosat Tbk (ISAT) Rp 18,44 miliar
7. PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU) Rp 13,02 miliar
8. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) Rp 12,14 miliar
9. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) Rp 8,53 miliar
10. PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) Rp 8,38 miliar

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×