kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.819.000   -7.000   -0,38%
  • USD/IDR 16.565   0,00   0,00%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

IHSG Menguat, Saham-Saham Emiten Tambang Ini Banyak Diburu Asing, Senin (14/10)


Selasa, 15 Oktober 2024 / 05:10 WIB
IHSG Menguat, Saham-Saham Emiten Tambang Ini Banyak Diburu Asing, Senin (14/10)
ILUSTRASI. Pengunjung melintas dekat neon grafik perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia, Selasa (08/10/2024). Sempat tergelincir pada sesi pembukaan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil rebound di sesi pertama perdagangan dan ditutup menguat tipis 53,006 poin atau 0,71% di posisi 7,557,142 pada Selasa (08/10/2024).KONTAN/Cheppy A. Muchlis/08/10/2024


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau pada perdagangan awal pekan ini.

Sepanjang perdagangan IHSG juga bergerak di zona hijau.

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG naik 0,52% atau 39,05 poin ke level 7.559,65 pada perdagangan Senin (14/10).

Baca Juga: IHSG Tergelincir, Intip Saham-Saham yang Banyak Dikoleksi Asing pada Awal Pekan

Total volume perdagangan saham di BEI pada Senin mencapai 21,70 miliar dengan nilai transaksi Rp 8,80 triliun. 

Ada 295 saham yang naik, 265 saham yang turun dan 238 saham yang stagnan.

Meskipun IHSG menguat, asing masih mencatatkan net sell sebesar Rp 295,92 miliar di seluruh pasar.

Baca Juga: IHSG Naik Tipis, Saham-Saham Ini Banyak Diborong Asing di Awal Pekan

Tapi asing juga mencatat net buy terbesar pada sejumlah saham ini, terutama emiten tambang, di awal pekan.

Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Senin:

1. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp 84,55 miliar
2. PT Timah Tbk (TINS) Rp 75,69 miliar
3. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 54,42 miliar
4. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 36,46 miliar
5. PT Bumi Resources Tbk (BUMI) Rp 34,38 miliar
6. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Rp 22,83 miliar
7. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) Rp 20,08 miliar
8. PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Rp 19,64 miliar
9. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp 18,92 miliar
10. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) Rp 14,21 miliar

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×