kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

IHSG menguat 0,85% dalam sepekan, ini sentimen pendorongnya


Jumat, 18 September 2020 / 17:56 WIB
IHSG menguat 0,85% dalam sepekan, ini sentimen pendorongnya
ILUSTRASI. IHSG menguat


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil parkir di zona hijau pada akhir pekan ini. IHSG menguat 20,82 poin atau 0,41% ke level 5.059,22 pada akhir perdagangan Jumat (18/9).

Jumlah volume perdagangan saham di bursa hari ini mencapai 12,52 miliar saham dengan total nilai Rp 9,78 triliun. Dalam sepekan, IHSG sudah menguat 0,85%.

Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan, ada sejumlah katalis penggerak IHSG dalam sepekan ini. Misalnya saja dari faktor fundamental IHSG dipengaruhi oleh Bank Indonesia yang memutuskan untuk mempertahankan BI 7-Day Reserve Repo Rate di level 4% sebagai salah satu upaya untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah.

"Selain BI, Bank of England (BoE), Bank of Japan (BoJ) dan The Fed juga memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuannya," kata dia, Jumat (18/9).

Baca Juga: IHSG menguat 0,19% di akhir sesi I Jumat (18/9), net sell asing capai Rp 580 miliar

Selanjutnya, rilis data neraca perdagangan Indonesia di bulan Agustus yang surplus US$ 2,33 miliar turut mewarnai pergerakan IHSG dalam pekan ini. Akan tetapi, nilai ekspor dan impor masih mencatatkan penurunan sebesar -8.36% yoy dan -24.19% yoy membuat penguatan IHSG terbatas.

Nah, untuk perdagangan Senin (21/9), Valdy memprediksi, IHSG akan bergerak sideways dengan kecenderungan melemah terbatas (fase konsolidasi) dalam rentang suport-resisten 5.000-5.100.

Di lain sisi, Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christopher mengungkapkan, penutupan pekan ini IHSG berhasil menguat di tengah banyaknya sentimen negatif dan tingginya kasus Covid-19 yang kian mengkhawatirkan. Terlebih investor asing masih mencatatkan net sell mencapai Rp 1 triliun.

Dennies meramal, IHSG akan melemah terbatas pada perdagangan awal pekan depan. Secara teknikal, stochastic bergerak menyempit mengindikasikan tren pelemahan akan terbatas.

"Pergerakan akan dipengaruhi kekhawatiran akan semakin tingginya kasus Covid-19 dari dalam negeri. Pergerakan akan cenderung terbatas dikarenakan minimnya sentimen pada awal pekan," ungkap Dennies, Jumat (18/9).

Selanjutnya: IHSG ditutup menguat ke 5.059, Analis: Penguatan sebatas technical rebound

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×