kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.503.000   7.000   0,47%
  • USD/IDR 15.511   28,00   0,18%
  • IDX 7.760   25,02   0,32%
  • KOMPAS100 1.205   3,50   0,29%
  • LQ45 961   2,42   0,25%
  • ISSI 234   1,13   0,48%
  • IDX30 494   1,12   0,23%
  • IDXHIDIV20 593   1,74   0,29%
  • IDX80 137   0,38   0,27%
  • IDXV30 142   -0,50   -0,35%
  • IDXQ30 164   0,08   0,05%

IHSG mengayun, cek 20 saham LQ45 dengan PER terendah dan tertinggi (6/2)


Jumat, 07 Februari 2020 / 08:43 WIB
IHSG mengayun, cek 20 saham LQ45 dengan PER terendah dan tertinggi (6/2)
ILUSTRASI. Pekerja berjalan di dekat monitor pergerakan bursa saham saat pembukaan perdagangan saham tahun 2020 di gedung Bursa Efek Indonesia. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj.


Reporter: Hasbi Maulana | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan) merosot, berikut daftar 20 saham LQ45 dengan price earning ratio (PER) terendah dan tertinggi, setelah penutupan perdagangan 6 Februari 2020.

IHSG adalah indeks saham yang mengukur kenaikan harga seluruh saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) sesuai bobot masing-masing saham. IHSG sekaligus menjadi barometer yang menunjukkan naik turunnya harga saham secara keseluruhan di bursa saham yang juga bernama Indonesia Stock Exchange (IDX) ini.

Oleh karena itu, naik turun IHSG selalu menjadi perhatian para investor, baik yang memiliki horison jangka pendek maupun jangka panjang.

Bahkan, banyak manajer investasi reksadana maupun investor individu yang menjadikan IHSG sebagai patokan alias benchmark. 

Jika kinerja investasi mereka mampu melampaui pertumbuhan IHSG, maka bisa dianggap performa mereka baik. Sebaliknya, kalau kinerja investasi di bawah pertumbuhan IHSG, performa investasi perlu dievaluasi lagi.

Baca Juga: IHSG naik, tiga emiten big cap ini catat penurunan market cap terbesar, Kamis (5/2)

Adapun LQ45 adalah salah satu indeks unggulan di BEI. Indeks ini beranggotakan 45 saham dengan tingkat kapitalisasi terbesar dan terlikuid, sekaligus porsi kepemilikan saham publik terbesar.

Seperti IHSG, indeks LQ45 kerap menjadi acuan menakar performa investasi para partisipan bursa saham, baik investor individual maupun institusi.

Adapun price earning ratio (PER) adalah rasio antara harga saham dengan laba bersih per saham. 

Baca Juga: Wah, Harga Saham yang Dikoleksi Jiwasraya dan Asabri Melonjak Tinggi

Secara umum ada anggapan bahwa semakin kecil PER saham, semakin murah saham itu dibanding saham-saham dalam sektor sejenis. Sebaliknya, semakin tinggi PER suatu saham, secara relatif semakin mahal pula saham tersebut dibanding saham lain dalam sektor yang sama.

Namun, tentu saja, masih banyak faktor lain yang patut diperhitungkan selain PER sebelum seorang investor mengambil keputusan investasi.

Cek Daftar 20 Saham LQ45 dengan PER Terendah dan Tertinggi (4/2) di halaman selanjutnya




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Efficient Transportation Modeling (SCMETM) Penerapan Etika Dalam Penagihan Kredit Macet

[X]
×