kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

IHSG melemah pada perdagangan Selasa (27/4), berikut sentimen pemicunya


Selasa, 27 April 2021 / 20:27 WIB
IHSG melemah pada perdagangan Selasa (27/4), berikut sentimen pemicunya
ILUSTRASI. Pekerja melihat telepon pintarnya dengan latar belakang layar pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/wsj.


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,09% ke level 5.959,621 pada perdagangan Selasa (27/4). 

Dustin Dana Pramitha, Analis Phillip Sekuritas Indonesia menilai, pelemahan indeks salah satunya berasal dari pelemahan sektor industri dasar & kimia yang melemah 1,18%, yang didorong oleh saham emiten poultry. Hal ini didorong kabar kalahnya gugatan yang dilayangkan Indonesia ke Badan Perdagangan Dunia (WTO) atas dumping produk unggas asal Brazil.

Hal ini direspon investor sebagai ancaman akan kembali banjirnya produk unggas asal negara tersebut sehingga berpotensi menurunkan harga jual ayam dalam negeri.

“Selain itu harga jagung dunia yang kembali mencetak rekor tertinggi menambah sentimen negatif untuk emiten poultry,” terang Dustin kepada Kontan.co.id, Selasa (27/4).

Kemudian pelemahan juga terjadi di sektor aneka industri yang melemah 1,46%. Pelemahan ini setelah kemarin terdapat rilis penjualan sepeda motor dimana realisasinya masih tumbuh negatif walaupun angka tersebut menunjukkan perbaikan.

Baca Juga: IHSG disetir sentimen eksternal, simak rekomendasi saham untuk Rabu (28/4)

Sementara sentimen dari eksternal masih datang dari perkembangan kasus Covid-19 di India yang melonjak. Investor cenderung berhati-hati sebab India adalah salah satu negara terbesar konsumen komoditas dunia. Dus, dengan adanya kondisi tersebut dapat mempengaruhi proses pulihnya ekonomi mereka.

Sementara untuk sentimen dari keputusan The Fed, Dustin menilai tidak ada efek yang berarti sebab konsensus membaca keputusan Gubernur The Fed Jerome Powell akan kembali menahan FFR di level 0,25%. Selain itu juga yield surat utang pemerintah Amerika Serikat (AS) bertenor 10 tahun masih bergerak dibawah 1,6% yang menandakan investor percaya akan janji dari The Fed.

Besok, Dustin memproyeksikan, IHSG akan bergerak dengan rentang support 5,918.4 dan resistance 6,024.5. 

Sejumlah sentimen yang akan menggerakkan pasar diantaranya rilis data ekonomi Amerika Serikat (AS) di kuartal pertama, yang akan dirilis pada Jumat hingga rilis laporan keuangan emiten di kuartal pertama. 

Selanjutnya: IHSG melemah 0,09% ke 5.959 pada perdagangan Selasa (27/4), asing catat net sell

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×