Reporter: Kenia Intan | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa (28/1) ditutup turun 0,36% ke level Rp 6.111. Koreksi hari ini melanjutkan penurunan yang telah terjadi sejak, Jumat (24/1).
Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menjelaskan pelemahan IHSG hari ini masih didominasi oleh sentimen global. Menurutnya, dari domestik belum ada sentimen yang cukup kuat untuk menggerakkan IHSG.
Baca Juga: IHSG tertekan sentimen negatif domestik dan global
"Pergerakan IHSG hari ini memang kurang lebih dipengaruhi oleh pasar global yang rata-rata terkoreksi akibat merebaknya virus corona," kata Herditya ketika dihubungi Kontan.co.id, Selasa (28/1).
Selain itu, pelemahan IHSG disebabkan oleh langkah investor yang menanti pengumuman The Fed hari Kamis mendatang. Menurut konsensus, The Fed akan mempertahankan suku bunganya.
Sementara untuk besok, Herditya memproyeksikan IHSG memiliki potensi menguat dengan kisaran support di level 6.100 dan 6.150.
" Untuk besok kami perkirakan IHSG akan menguat lebih dikarenakan technical rebound," katanya.
Adapun penguatan IHSG diprediksi dapat bertahan selama satu hingga dua hari ke depan.
Baca Juga: IHSG melemah 0,36% ke 6.111 pada akhir perdagangan hari ini
Meskipun menguat, Herditya mewanti-wanti untuk tetap mewaspadai koreksi lanjutan apabila IHSG belum mampu menembus area 6.270 dan 6.300.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News